Kamis, Juni 1, 2023
Eksplorasi.id
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
Eksplorasi.id
No Result
View All Result
Home BERITA

Lifting Migas Juli Telah Lampaui Target APBN-P 2016

by Diaz Aditya
2 Agustus 2016
in BERITA
0
Mengawal Aturan Khusus Investasi Migas di Laut Dalam

Ilustrasi lapangan migas lepas pantai. | Foto: Istimewa.

0
SHARES
30
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Eksplorasi.id – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat kenaikan lifting atau produksi siap jual minyak selama Juli lalu. Jumlahnya sudah melebihi target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016.

Kepala Humas SKK Migas Taslim Z. Yunus mengatakan, realisasi lifting minyak per 31 Juli 2016 sebesar 836.370 barel minyak per hari (bph). Artinya, lebih tinggi 2 persen dari target dalam APBN-P 2016 yang sebesar 820 ribu bph.

Taslim mengatakan, salah satu penyebab kenaikan lifting adalah kinerja lapangan minyak Banyu Urip di Blok Cepu yang bisa memproduksi rata-rata 165 ribu bph. “Karena tidak ada shut down juga selama bulan Juli,” kata dia kepada Katadata, Senin (1/8). Shut down merupakan pemberhentian sementara operasional lapangan minyak yang sempat terjadi di Lapangan Banyu Urip pada tahun lalu.

Sementara itu, realisasi lifting gas hingga 31 Juli lalu mencapai 7.849 juta kaki kubik (mmcfd). Angka ini juga sudah melebihi target APBNP 2016 yang hanya 6.440 mmscfd.

Pada Juni lalu, capaian lifting migas lebih rendah karena terjadi penundaan proses lifting akibat adanya libur lebaran Idul Fitri. Alhasil kapal yang mengangkut migas pun tidak beroperasi sementara waktu.

Di sisi lain, saat ini pemerintah tengah menggenjot produksi minyak dan gas bumi. Bahkan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar akan mendorong teknologi baru untuk meningkatkan produksi minyak dan gas bumi (migas).

Menurut Arcandra, salah satu teknologi yang bisa diterapkan adalah tension leg platform (TLP) yang diciptakan Ed Horton, yakni multi kolom TLP. Teknologi ini ditujukan untuk lapangan marginal di lepas pantai mulai dari shallow wateryang memiliki kedalaman hingga 300 meter, sampai deep water yang memiliki kedalaman 300 menter hingga 1.500 meter.

Selain itu, bisa juga menggunakan Enhanced Oil Recovery (EOR). EOR adalah suatu metode yang digunakan untuk meningkatkan cadangan minyak pada suatu sumur dengan cara mengangkat volume minyak yang sebelumnya tidak dapat diproduksi.

Metode EOR ini digunakan karena cadangan baru dengan jumlah besar sudah tidak ada. Saat ini yang bisa dilakukan adalah memaksimalkan sisa-sisa minyak yang ada di lapangan lama. Karena menurut Arcandra, suatu lapangan yang dibilang minyak habis itu masih sisa 50 hingga 60 persen.

Sementara itu, Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Satya Widhya Yudha mengatakan, teknologi memang merupakan salah satu aspek penting untuk meningkatkan produksi migas. Tapi juga harus hati-hati dalam mencari teknologi yang tepat digunakan. “Agar negara kita tidak dijadikan uji coba bagi negara asing atas beban cost recovery,” ujar dia kepada Katadata, Senin (1/8).

Eksplorasi | Aditya

Tags: Lifting Migastarget
Diaz Aditya

Diaz Aditya

Next Post
Batam Siap Menjadi Kota Gas 2018

PGN Fokus ke Peningkatan Value Perusahaan Ketimbang Holding

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

PLN Jabar siap salurkan bantuan keringanan biaya listrik

PLN Jabar siap salurkan bantuan keringanan biaya listrik

2 tahun ago
Manfaatkan energi tenaga surya, PLN aliri listrik di Papua dan Papua Barat

Manfaatkan energi tenaga surya, PLN aliri listrik di Papua dan Papua Barat

2 tahun ago

Sering Dibaca

  • Gubernur DKI Komentari Organda Terkait Harga BBM Turun

    Kontrak LNG di Pertamina Bermasalah, Bisakah Ahok Membenahi?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hiswana Migas Ungkap Keuntungan Pengusaha SPBE Sudah Tidak Wajar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi: ‘Holding’ Beda dengan Merger

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Ini Empat Masalah Besar yang Dihadapi Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina Bisa Kalahkan Petronas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

Eksplorasi.id

Eksplorasi.id adalah portal berita yang menginformasikan berita-berita terkini dan fokus pada pemberitaan sektor energi seperti minyak dan gas bumi (migas), mineral dan batubara (minerba), kelistrikan, energi terbarukan, jasa penunjang, lingkungan, CSR, dan lainnya.

Eksplorasi.id diterbitkan oleh PT Nayottama Oetomo Sinergi yang merupakan bagian dari kelompok usaha Nayottama Press Holdings (NPH), yang didirikan oleh Heriyono sejak 1 Maret 2014.

Mengusung semboyan “Energi untuk Negeri”, Eksplorasi.id dikenal sebagai sumber informasi terpercaya, akurat, serta bacaan pengambil keputusan sektor energi.

Category

  • BATUBARA
  • BERITA
  • Business
  • CSR
  • DUNIA
  • EBT
  • ENGLISH NEWS
  • GAS
  • INDEPTH
  • INFOGRAFIS
  • JASA
  • LINGKUNGAN
  • LISTRIK
  • LOWONGAN KERJA
  • MIGAS
  • MINERAL
  • MINERBA
  • MINYAK
  • OPINI
  • PLTA
  • PLTN
  • PLTP
  • PLTS
  • PLTU
  • RAGAM
  • Uncategorized
  • Video

Tag

Amien Sunaryadi Archandra Tahar batubara BBM Blok Masela BUMN Chevron Dirut EBT ekspor Elpiji emas energi ESDM Freeport gas headline holding Ignasius Jonan impor industri investasi jokowi Kementerian ESDM kilang KPK listrik LNG Luhut Binsar Menteri ESDM migas minyak Oil panas bumi Pertamina PGN PLN PLTU SKK Migas smelter SPBU subsidi Sudirman Said tambang utang
  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

© 2020 Eksplorasi.id - Energi untuk negeri , part of Nayottama Press Holding.

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - Energi untuk negeri , part of Nayottama Press Holding.