• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juli 21, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

18 Lapangan Migas Disetujui, Rp 39,2 Triliun Masuk Kantong Negara

by Aloysius Diaz Aditya
9 Mei 2016
in BERITA
0
SKK Migas Dinilai Tak Tegas Tangani Blok Masela

SKK Migas (Foto: Istimewa)

0
SHARES
40
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyatakan akan ada tambahan penerimaan negara sekitar Rp39,2 triliun dengan diproduksinya 18 lapangan migas baru.

Kepala Humas SKK Migas, Taslim Z. Yunus mengatakan, SKK Migas telah memperhitungkan potensi akumulasi penerimaan negara dari ke-18 lapangan-lapangan yang telah disetujuinya tersebut. Bila diproduksi maksimal, produksi migas tersebut bisa mencapai USD3,015 miliar atau Rp39,2 triliun.

Angka yang cukup besar ini, diakuinya tidak termasuk penerimaan negara yang dhasilkan oleh efek domino (multiplier effect) yang dihasilkan saat produksi.

“Akumulasi penerimaan negara dari produksi migas lapangan-lapangan tersebut mencapai USD3,015 miliar atau Rp39,2 triliun. Jumlah tersebut tidak termasuk dampak berganda (multiplier effect) terhadap perekonomian yang muncul karena proyek-proyek itu,” kata Taslim.

Setelah melalui perhitungan, Taslim menyebutkan penerimaan kotor negara dari produksi migas atas 18 lapangan itu cukup besar yakni sekitar 60 persen.

“Porsi bagian negara dari penerimaan bruto rata-rata lebih dari 60 persen,” ujar dia.

Lebih lanjut, Taslim menambahkan, SKK Migas juga terus berupaya mempercepat persetujuan-persetujuan yang menjadi kewenangannya. Di tengah rendah harga minyak dunia, SKK Migas mendorong kontraktor kontrak kerja sama (Kontraktor KKS) untuk melakukan efisiensi program dengan menjadikan kegiatan penambahan cadangan dan produksi migas sebagai prioritas.

“SKK Migas mendorong KKKS untuk lakukan efisiensi program,” pungkas dia.

Sekadar informasi, sebelumnya Taslim mengatakan, sebanyak 18 rencana pengembangan lapangan minyak dan gas bumi (migas) telah disetujui SKK Migas selama periode Januari-April 2016.

“18 rencana pengembangan lapangan migas disetujui SKK Migas dengan total investasinya diperkirakan sebesar USD1,496 miliar atau sekitar Rp19,5 triliun,” ungkap dia.

Taslim menjelaskan, rencana pengembangan lapangan tersebut meliputi plan of development (PoD), plan of further development (PoFD), dan put on production (PoP). Diperkirakan pengembangan lapangan-lapangan tersebut mulai berproduksi (onstream) bervariasi antara 2016 hingga 2020.

Eksplorasi | Aditya | Antara

Tags: lapanganminyakSKK Migas
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Arab Saudi Pecat Menteri Minyaknya, Apa Alasannya?

Arab Saudi Pecat Menteri Minyaknya, Apa Alasannya?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Revisi RUU Migas Mendesak untuk Dibahas

Revisi RUU Migas Mendesak untuk Dibahas

9 tahun ago
Sering Impor Gas, Rizal Ramli Semprot ESDM

Rizal Ramli Bakal Evaluasi Kontraktor Migas Di Natuna

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksploitasi Tambang Seko Dikecam Masyarakat Sipil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Gunakan Alat Deteksi Untuk Melacak Pencurian Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Hari Blok Cepu Gagal ‘Lifting’, FSO Gagak Rimang Alami ‘Tank Top’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cadangan Minyak Indonesia Tersisa 12 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
  • Indonesia Tegaskan Komitmen Dorong Ekosistem Kekayaan Intelektual Inklusif dan Berkelanjutan 19 Juli 2025
  • Bank Indonesia : Gen Z Pengguna QRIS Terbesar di Indonesia 19 Juli 2025
  • Kantongi Rp97,1 Triliun, Aset KAI Naik Rp44,9 Triliun di Tahun 2024 19 Juli 2025
  • FWD Insurance dukung Peningkatan Literasi dan Penetrasi Asuransi Lewat Edukasi dan Teknologi 18 Juli 2025
  • Polytron Akselerasi Produksi Mobil Listrik di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta 18 Juli 2025
  • Sinergi HPE, Equinix, dan AGIT Dorong Ekosistem Digital dan Akselerasi AI di Indonesia 17 Juli 2025
  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Besar dengan Produsen Baterai CATL 17 Juli 2025
  • ZINC TRAIL RUN Kembali Digelar Dengan Rute yang Seru dan Menantang di Bali 16 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In