Eksplorasi.id – Manajemen PT PLN (Persero) pada 2015 ternyata tidak mengakui bagian laba bersih dari PT Geo Dipa Energi yang mencapai Rp 83,3 miliar.
Dilansir dari laporan keuangan PLN per 31 Desember 2016, alasan perseroan tidak mengakui bagian laba bersih tersebut karena masih terdapat akumulasi kerugian yang melebihi nilai tercatat investasi.
Namun, pada tahun lalu, PLN akhirnya mulai mengakui bagian atas laba bersih Geo Dipa Energi yang sebesar
Rp 83,8 miliar.
Penjelasan perseroan, meskipun PLN hanya memiliki 6,67 persen kepemilikan di Geo Dipa Energi, perusahaan setrum pelat merah tersebut ternyata memiliki pengaruh yang signifikan atas Geo Dipa Energi.
Pengaruh yang signifikan dinilai berdasarkan kemampuan PLN untuk mengarahkan operasional Geo Dipa Energi dengan menetapkan key performace indicator (KPI).
Sekedar informasi, Geo Dipa Energi didirikan untuk melanjutkan pembangunan pembangkit tenaga listrik Dieng dan Patuha yang sebelumnya dimiliki Himpurna California Energy Limited dan Patuha Power Limited.
Reporter : Sam