Eksplorasi.id – China berencana untuk menaikkan kapasitas listrik tenaga angin hingga 22 persen di 2016, sebagai upaya mendorong energi bersih, dengan kecepatan sama dengan tahun lalu.
Menurut National Energy Administration (NEA), China berencana menambah kapasitas lsitrik tenaga angin sebesar 30,83 gigawatt pada tahun ini. Pada tahun lalu, negara ini menambah 33 gigawatt, atau tiga kali lipat keseluruhan kapasitas energi bersih di Perancis.
Para developer terburu-buru untuk menuntaskan proyek tersebut pada tahun lalu, sebelum tarif energi bersih turun dan level dukungan untuk tahun ini mepet untuk mendorong investasi. “Target di 2016 sangat tinggi. Proyek baru akan dibangun di wilayah dengan kapasitas kecil, menawarkan profitabilitas yang baik ke developer,” ujar Shi Yan, analis UOB Kayhian Investment Co yang berbasis di Shanghai, Selasa (22/3).
Provinsi sentral Henan akan mendapatkan pembangkit listrik tenaga angin terbanyak tahun ini, diikuti provinsi di timur, Shandong, menurut keterangan NEA. China berencana untuk membangun lebih banyak pembangkit listrik tenaga angin di privinsi-provinsi yang berangin dekat Mongolia, Jilin, Heilongjiang, Gansu, Ningxia dan Xinjiang.
Eksplorasi | Kompas | Aditya
