Eksplorasi.id – Cadangan minyak di Blok Cepu mengalami peningkatan dibanding sebelumnya. Semula, cadangan minyak Blok Cepu tercatat 450 juta barel.
Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengatakan, ada penemuan cadangan minyak baru di Blok Cepu setidaknya 100 juta barel.
“Berdasarkan temuan ExxonMobil setidaknya ada 550 juta barel di Blok Cepu. Ini adalah cadangan terbukti (proven reserve) yang berstatus P1. Jadi untuk cadangan terbukti ada tambahan 100 juta barel,” kata dia, seperti dari detikFinance, Selasa (24/1).
Amien menjelaskan, selain cadangan yang berstatus P1, masih ada ratusan juta barel lagi yang berstatus P2 atau masih potensi. Cadangan minyak Blok Cepu diprediksi bisa mencapai 729 juta barel.
“Kebetulan reserve-nya setelah produksi ditemukan lebih besar dari yang diduga semula. Cadangan minyak Blok Cepu menjadi antara 550 juta barel sampai 729 juta barel. SKK Migas dan Mobil Cepu Limited sudah setuju angka 550 juta barel,” jelas dia.
Penjelasan Amien, cadangan P2 yang masih perlu dibuktikan berjumlah kurang lebih 179 juta barel. Itu di luar yang 550 juta barel masih didiskusikan. Angka cadangan minyak Blok Cepu sebesar 550 juta barel belum final, masih sangat mungkin bertambah lagi.
Sekedar informasi, Blok Cepu adalah penghasil minyak bumi terbesar kedua di Indonesia setelah Blok Rokan. Produksi minyak di Blok Cepu saat ini mencapai 185 ribu barel per hari (bph), seperlima dari total produksi nasional yang sebesar 820 ribu bph. Tahun ini, produksi minyak Blok Cepu ditargetkan bisa digenjot sampai 200 ribu bph.
Sumber : detikFinance