Eksplorasi.id – Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis premium, pertamax dan sebagainya padaa mudik Lebaran tahun ini diprediksi oleh manajemen PT Pertamina (Persero) diprediksi akan mengalami kenaikan sebesar 9,7 persen dibandingkan hari-hari biasa.
Direktur Pemasaran Pertamina Muchammad Iskandar mengatakan, namun kondisi sebaliknya dialami oleh BBM jenis solar dan biosolar. Prediksi dia, kedua BBM jenis tersebut akan mengalami penurunan sekitar sembilan persen.
“Kenaikan konsumsi tertinggi diprediksi akan terjadi pada jenis pertalite yang sebesar 15 persen. Pertalite diprediksi akan naik dari 39.248 kiloliter (kl) menjadi 45.136 kl. Penyebabnya, karena mobilisasi dari Jakarta ke luar kota akan cari produk yang kualitasnya lebih baik,” kata dia di kantor pusat Pertamina, Jakarta, Senin (22/5).
Penjelasan Iskandar, BBM jenis pertamax diprediksi akan mengalami sebesar 10 persen dari 17.407 kl menjadi 19.17 kl, Kemudian, premium naik lima persen dari 38.231 kl menjadi 40.142 kl, dan dex naik 10 persen dari 455 kl menjadi 500 kl.
Berikutnya, dexlite naik 10 persen dari 702 kl menjadi 842 kl, serta dan kerosenen atau minyak tanah naik tiga persen dari 1.609 kl menjadi 1.657 kl. Sementara, solar bersubsidi akan turun sekitar sembilan persen dari 35.760 kl menjadi 32.541 kl.
“Penurunan terjadi karena dampak dari kebijakan pemerintah yang menghentikan sementara aktivitas truk pengangkut barang pada musim mudik Lebaran,” ujar dia.
Reporter : Sam