Eksplorasi.id – Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Widodo dan rombongan akan mengunjungi Provinsi Aceh, dalam rangka peresmian proyek PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero yang berlokasi di area Perta Arun Gas, Desa Meuria Paloh, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, pada 2 Juni 2016.
Kepala Biro Humas Setda Provinsi Aceh Frans Delian, mengatakan bahwa kunjungan kerja Presiden ke Aceh, dimulai pada 1 Juni yang diagendakan mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda dan bermalam di ibukota Provinsi Aceh, Banda Aceh.
Selanjutnya keesokan harinya, Presiden dan rombongan, akan berangkat ke Kota Lhokseumawe, dengan menggunakan pesawat CN 295 menuju Bandara Malikussaleh Aceh Utara. Selanjutnya menuju ke lokasi peresmian proyek PLN regional Sumatera di Meuria Paloh, Kota Lhokseumawe.
Usai meresmikan proyek pembangkit listrik tersebut, Presiden juga bersama-sama dengan Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya, akan makan siang bersama di sekitar lokasi proyek PLN tersebut.
“Presiden Jokowi akan berada di Provinsi ujung paling barat Indonesia itu mulai 1 sampai 2 Juni 2016, di dua daerah, yakni di Banda Aceh dan di Lhokseumawe,” ungkap Frans.
Sementara itu, Manajer PLN Area Lhokseumawe Wahyu A.Hadi, menambahkan, keberadaan PLTMG Arun akan menambah kehandalan sistem kelistrikan di wilayah Lhokseumawe, karena tercukupinya arus.
“Jika tidak ada gangguan pada pembangkit dan juga distribusi, dipastikan pasokan listrik untuk wilayah Lhokseumawe dan sekitarnya akan tercukupi,” ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga sudah berkunjung ke Aceh pada 9 Maret 2015. dalam rangka meninjau proyek Regafikasi kilang PT Arun. Serta meresmikan proyek Waduk Krueng Keureuto di Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara.
Ponco | Ant
