Eksplorasi.id – PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) VII Sulawesi bersama jajaran pemerintahan Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan melakukan penamanan 2.000 pohon mangrove pada Sabtu (11/6) lalu.
Penanaman mangrove ditandai dengan kegiatan menanam bersama yang diadakan di lokasi penanaman seluas tiga hektare yang terletak di dekat Terminal BBM Pertamina Palopo, Sulawesi Selatan.
“Mangrove berperan sebagai “Green Belt” untuk daratan. Di dalamnya banyak habitat yang bisa tumbuh sehingga buah dan habitat di dalamnya pun dapat diolah menjadi berbagai macam produk,” kata General Manager (GM) Pertamina MOR VII Sulawesi, Tengku Badarsyah dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin.
Tengku juga berharap agar masyarakat bersama-sama ikut menjaga kelesetarian mangrove yang sudah di tanam.
Acara penanaman pohon mangrove ini dihadiri oleh Bupati Luwu, Andi Muzakkar beserta jajaran SKPD Kabupaten Luwu, General Manager (GM) Pertamina MOR VII Sulawesi, Tengku Badarsyah, Tim Management dan Operation Head Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Palopo, Hendarsyah Latif, Ketua DPC Hiswana Migas Palopo, dan masyarakat Kecamatan Bua.
Berdasarkan data terakhir, Pertamina sudah menanam lebih dari 80 juta pohon di seluruh Indonesia yang dimulai pada 2011.
Khusus untuk Sulawesi, Pertamina MOR VII sudah melakukan penanaman 80 ribu pohon, baik pohon produktif maupun pohon mangrove di berbagai lokasi.
Sebelumnya, Pertamina juga sudah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto dan akan melakukan peletakan batu pertama “Mangrove Center Makassar” dalam waktu dekat dengan target menjadi pusat mangrove se-Indonesia Timur.
Kegiatan penanaman mangrove di Kabupaten Luwu merupakan salah satu kegiatan CSR yang diadakan pada bulan Ramadhan.
Selain itu, selama Ramadhan, Pertamina khususnya MOR VII Sulawesi juga memiliki berbagai macam program antara lain.
1. Santunan kepada 1.250 anak yatim di semua wilayah operasi Pertamina MOR VII Sulawesi.
2. Program pasar murah di 17 Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) dan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) untuk membantu target pemerintah menjaga kestabilan harga.
3. Wakaf sarana dan perlengkapan ibadah yang telah diberikan kepada lima masjid di sekitar wilayah operasi Pertamina MOR VII Sulawesi.
4. Program “One Day One Juz” dengan reward voucher Pertalite di semua wilayah operasi Pertamina MOR VII Sulawesi.
Eksplorasi | Aditya | antara