Eksplorasi.id – Perseroan Terbatas Pertamina memfasilitasi pembelian bahan bakar minyak untuk genset atau pembangkit tenaga listrik selama pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran Nasional XXVI di Nusa Tenggara Barat mulai 28 Juli hingga 7 Agustus 2016.
Sales Executive Retail XI Pertamina Marketing Operation Region V, Reggi Senjang Paramagarjita, di Mataram, Minggu, menyebutkan informasi yang diperoleh dari panitia penyelenggara, kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) mulai dari acara pembukaan hingga penutupan sebanyak 4.000 hingga 6.000 liter.
“Kalau kemungkinan tambah atau tidak, nanti panitia yang akan menginformasikan, yang jelas Pertamina siap mendukung sesuai kebutuhan di lokasi,” katanya.
Untuk penyaluran BBM, kata dia, ada dua alternatif, yakni untuk genset di Islamic Center Kota Mataram, yang menjadi lokasi pembukaan acara kemungkinan besar akan menggunakan mobil tangki industri. Pihak Panitia MTQN berkoordinasi langsung dengan agen industri.
Alternatif kedua, lanjut Reggy, untuk lokasi genset yang di luar Islamic Center, bisa disuplai menggunakan mobil tangki yang sama atau disuplai oleh stasiuan pengisian bahan bakar umum (SPBU) terdekat yang menyediakan BBM jenis solar nonsubsidi.
Ada dua SPBU yang menyediakan solar nonsubsidi, yakni di SPBU 54.833.07 Rintam, Desa Dasan Tereng, Kabupaten Lombok Barat, dan SPBU 54.832.05 Primkopal Malomba, Kota Mataram.
“Kalau kesiapan sesuai dengan jadwal pelaksanaan MTQN itu sendiri, sekitar tanggal 27 Juli kami sudah siap memasok BBM,” ujarnya.
Kepala Dinas Pertambangan dan Energi NTB Muhammad Husni, mengatakan pihaknya bersama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah NTB, berkomitmen menyiapkan sistem kelistrikan di lokasi pelaksanaan MTQN yang handal dengan menyiapkan genset dan petugas di setiap venue.
Untuk genset yang disediakan, kata dia, ada yang berasal dari PLN Wilayah NTB berkapasitas 500 kilo volt ampere (KVA) di venue utama Islamic Center.
Selain itu, genset dari PT Newmont Nusa Tenggara, berkapasitas 500 KVA yang juga disiapkan di area Islamic Center.
“Ada juga genset berkapasitas 250 KVA milik PLN yang disiapkan di luar venue,” katanya.
MTQN XXVI di NTB, mulai 28 Juli hingga 7 Agustus 2016, akan diikuti oleh lebih dari 5.000 peserta dari 34 provinsi di Indonesia, dan rencananya dibuka oleh Presiden Joko Widodo, pada 30 Juli 2016.
Eksploràsi | Aditya