Eksplorasi.id – Darmawan Prasodjo, pria yang kini menjabat sebagai Deputi I Kantor Staf Presiden (KSP), dikabarkan akan menggantikan posisi Amien Sunaryadi sebagai kepala SKK Migas, yang akan segera dicopot.
Santer terdengar akan dicopotnya Amien Sunaryadi dari kursi kepala SKK Migas karena kinerjanya yang tidak mumpuni. Saat dikonfirmasi, Archandra belum mau berkomentar soal tersebut.
Archandra hanya menyatakan bahwa pemerintah akan memberitahukan kepada publik pada saat yang tepat perihal tersebut. “Nanti pada waktunya kami update,” kata Arcandra di Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (9/8).
Perihal Darmawan Prasodjo, dia adalah PhD jurusan ekonomi terapan dari Texas A&M University yang berkolaborasi dengan Duke University.
Disertasi Darmawan tersebut berjudul An Economic Study of Carbon Capture and Storage (CCS) System Design and Policy. Kemudian, disertasi iitu diadopsi oleh Duke Energy sebagai strategi untuk menerapkan teknologi Carbon Capture and Storage secara nasional.
Sebelumnya meraih gelar PhD, Darmawan juga merupakan peraih gelar Master of Computer Science dan Bisnis dan Bachelor of Science, Computer Science and Industrial Engineering dari kampus yang sama, Texas A&M University.
Darmawan juga peraih penghargaan Asia Pacific Motorolla’s “Highly Motivated Student Award” dan penghargaan Engineering Scholar Program (ESP).
Darmawan Prasodjo kini juga diakui sebagai seorang ekonom energi dan lingkungan dengan pengalaman internasional. Dalam perjalanan karirnya sebagai ekonom, dia banyak melakukan analisa masalah migas dan merumuskan strategi dan kebijakan migas yang inovatif.
Hasil rumusannya merupakan terobosan besar dalam sektor kebijakan energi, sehingga para senator, anggota kongres, dan bahkan Gedung Putih menggunakannya sebagai landasan untuk menyusun kebijakan energi di Amerika Serikat.
Beberapa perusahaan energi terkemuka di Amerika Serikat mengadopsi hasil karyanya untuk menyusun strategi pengembangan bisnis perusahaan.
Eksplorasi | Ponco S
