• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juni 23, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Garap Kilang Tubang, Pertamina dan Rosneft Masing-masing Setor Rp 2,6 Triliun

by Eksplorasi.id
31 Oktober 2016
in BERITA
0
Pertamina Adakan Karsa di Bali

Gedung Pertamina | Foto : Istimewa

0
SHARES
135
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – PT Pertamina (Persero) dan Rosneft masing-masing menyerahkan deposit sebesar USD 200 juta atau setara Rp 2,6 triliun (kurs Rp 12.987).

Gedung Pertamina | Foto : Istimewa
Gedung Pertamina | Foto : Istimewa

Penyerahan deposit dilakukan setelah meneken Joint Venture Agreement (JVA) dalam pembangunan proyek New Grass Root Refinery (NGRR) Tuban. Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Rachmad Hardadi mengatakan, Pertamina dan Rosneft terus bekerja cepat untuk merealisasikan megaproyek NGRR Tuban, di Jawa Timur.

Secara kilas balik dia menggambarkan bagaimana Pertamina dan Rosneft melakukan finalisasi kesepakatan JVA hingga 28 jam non stop. “Pada 5 Oktober lalu JVA Tuban ditandatangani setelah melalui proses negosiasi 28 jam non stop dan momentum ini sangat bersejarah, termasuk bagi Pertamina. Pertamina dan Rosneft yang berkomitmen tinggi untuk tidak menunda-nunda pelaksanaan setiap tahapan proyek sehingga kesepakatan pun dapat ditandatangani,” kata Hardadi, seperti dilansir situs resmi perseroan, Senin (31/10).

Sebagai bukti konkretnya, lanjut dia, Pertamina dan Rosneft langsung menyetorkan deposit masing-masing USD 200 juta sebagai milestone penting kerja sama kedua perusahaan di NGRR Tuban.

Rosneft, kata dia, juga telah menyepakati untuk memberikan opsi kepada Pertamina berupa lapangan migas dengan tingkat produksi tidak kurang dari 30 ribu barel setara minyak dan dengan cadangan tidak kurang dari 200 juta barel setara minyak.

“Kesepakatan ini penting bagi Pertamina dan ketahanan energi nasional yang sangat membutuhkan tambahan produksi migas untuk memenuhi kebutuhan energi yang semakin meningkat,” terangnya.

Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menambahkan, berdasarkan JVA, komposisi kepemilikan saham pada perusahaan patungan ditetapkan masing-masing Rosneft sebesar 45 persen dan Pertamina 55 persen. JVA juga mengatur mengenai manajemen perusahaan patungan, dan tata kelola, bahan baku, pemasaran dan offtake, prinsip-prinsip pendanaan, SDM, standard clauses, dan langkah-langkah lebih lanjut untuk pelaksanaannya.

Menurut Wianda, para pihak sedang melaksanakan bankable feasibility study (BFS) proyek, sedangkan keputusan investasi akhir (FID) proyek tersebut akan dilakukan setelah hasil BFS, desain teknik dasar (BED) dan front end engineering design (FEED). Kapasitas desain pengolahan primer di GRR Tuban adalah 300 ribu barel per hari dengan kompleksitas kilang di atas 9 NCI (Nelson Complexity Index) dan karakteristik produk level Euro 5.

Bahan baku akan diperoleh dari minyak mentah sour impor dengan grade medium dan heavy. Pada proyek ini juga akan dibangun unit catalytic cracker berskala besar serta kompleks petrokimia. GRR Tuban juga didesain untuk dapat menerima VLCC supertanker dengan bobot mati hingga 300 ribu ton.

“Kami terus berupaya dengan kerja terbaik dan cepat untuk dapat merealisasikan proyek yang sangat positif bagi ketahanan energi nasional ini karena akan mengurangi ketergantungan terhadap produk BBM impor. Dengan dukungan kuat dari segenap stakeholder penting di Tanah Air dan mitra, kami yakin target-target dari setiap tahapan dapat dilalui dengan baik,” kata Wianda.

Reporter : Diaz

Tags: headlinekilang tubanPertaminaRosneft
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Dukung LRT Palembang, PGN Relokasi Pipa Gas

Dukung LRT Palembang, PGN Relokasi Pipa Gas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Berminat Bangun Pembangkit Listrik, Pertamina Ikut Lelang PLTGU

Lelang 26 Blok Migas, Wamen Archandra Berharap 50 Persen Laku

7 tahun ago
Harga Minyak Tak Terguncang Serangan Bom di Brussels

Harga Minyak Jeblok 3% ke US$44 /Barel

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FSRU Lampung Terima 1 Kargo LNG dari Tangguh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edwin Hidayat Abdullah Ditunjuk Sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembangunan Apartemen Milik Pertamina oleh PT PP Diduga Bermasalah, KPK Diminta Turun Tangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In