Eksplorasi.id – Menteri ESDM Ignasius Jonan terus didesak untuk segera mengganti kepala SKK Migas yang saat ini dijabat oleh Amien Sunaryadi.
Ferdinan Ari Purnama dari Aliansi Nasional (AN) 98 untuk Bangsa mengatakan, keputusan Jonan memperlambat pergantian posisi kepala SKK Migas bisa berdampak panjang, bahkan membuat sektor migas makin terpuruk.
“Presiden Jokowi diketahui sangan konsen terhadap sektor migas. Namun, di bawah Amien Sunaryadi posisi SKK Migas yang menjadi salah satu tulang punggung pergerakan sektor migas malah terlihat mundur,” kata dia di Jakarta, Jumat (13/1).
Ferdinan menjelaskan, posisi sektor migas di dalam postur APBN sangat menentukan. Oleh karena itu, lanjut dia, dibutuhkan figur baru yang bisa mengembalikan kejayaan sektor migas di Tanah Air.
“Ada apa Jonan masih mempertahankan Amien? Sudirman Said saja yang menempatkan Amien sebagai kepala SKK Migas sudah dicopot dari kursi menteri ESDM oleh Presiden Jokowi,” jelas dia.
Dia menegaskan, jika Jonan tetap berkukuh masih mempertahankan Amien dari kursi kepala SKK Migas, maka bisa dipastikan Jonan tidak bisa mengemban program Nawacita yang didengungkan oleh Presiden Jokowi.
“Jangan sampai karena mempertahankan satu orang maka bisa berdampak kesemuanya. Jonan sudah harus memilih, dia yang mundur atau Amien yang dia copot,” tegas Ferdinan.
Dia menambahkan, banyak bukti kegagalan Amien ketika mengelola SKK Migas, salah satunya adalah soal audit keuangan SKK Migas yang dia pimpin memeroleh predikat opini tidak wajar (TW/ Adverse opinion) dalam laporan keuangan 2015 dari BPK.
Reporter : Samsul