• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Juli 22, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Arab yang Kaya Minyak Sudah Kembangkan Energi Alternatif, RI Bagaimana?

by Aloysius Diaz Aditya
22 Mei 2016
in BERITA
0
Arab yang Kaya Minyak Sudah Kembangkan Energi Alternatif, RI Bagaimana?
0
SHARES
67
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Sumber energi fosil, seperti minyak, gas, dan batu bara merupakan energi yang akan habis. Sedangkan energi baru terbarukan (EBT) tidak akan habis dan menjadi alternatif energi di banyak negara.

Bahkan, negara kaya minyak seperti Arab Saudi dan Eropa, sudah gencar mengembangkan EBT. Bagaimana dengan Indonesia?

Saat ini, dari potensi EBT yang dimiliki Indonesia 801,2 Gigawatt (GW), yang dimanfaatkan baru mencapai 1%, atau sekitar 8,66 GW. Padahal, cadangan energi fosil Indonesia makin menipis.

“Arab Saudi saja sudah bikin yang minyaknya belum habis-habis, Uni Eropa yang minyaknya nggak habis dalam 250 tahun saja sudah bikin, Kanada juga begitu minyak sama gasnya kan berlimpah, tapi mereka EBT-nya malah 40%,” kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Rida Mulyana.

Rida menambahkan, saat ini pemerintah terus fokus mengembangkan EBT, di antaranya Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP), Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), dan Pembangkit Listrik Tenaga Bioenergi (PLTB).

“Semuanya kita fokus kembangkan yang sudah implementatif artinya tidak pilot project kita genjot semuanya ada PLTP, PLTMH, PLTS, dan PLTB,” tutur Rida.

Di Indonesia, cadangan energi fosil semakin menipis. Cadangan terbukti minyak bumi hanya 3,6 miliar barel, bakal habis dalam 13 tahun lagi dengan asumsi produksi 288 juta barel per tahun. Cadangan terbukti gas bumi saat ini 100,3 TSCF, hanya akan bertahan sampai kurang lebih 34 tahun lagi dengan asumsi produksi 2,97 TSCF per tahun.

Karena itu, ‘harta karun’ EBT harus segera dioptimalkan untuk menggantikan energi fosil. Bila terus bergantung pada energi fosil, Indonesia bakal mengalami krisis energi dalam waktu 2-3 dekade mendatang.

Eksplorasi | Aditya | Antara

Tags: Arab SaudiEnergi Alternatif
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Kurangi Energi Fosil, Kapasitas Pembangkit Listrik dari EBT akan Bertambah

ESDM Akan Lelang Pembangkit Energi Baru dan Terbarukan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Caplok Saham Perusahaan Perancis, Pertamina Tunjukan Komitmen Jamin Ketahanan Energi RI

Luhut Gandeng Pertamina Lanjutkan Reklamasi Pulau G, Ini Tanggapannya

9 tahun ago
Sektor Tambang Dorong Pembalikan Harga Indeks

Perusahaan Tambang India Gugat Indonesia Rp 7,7 Triliun, Ini Jawaban Wapres

8 tahun ago

Sering Dibaca

  • Eksploitasi Tambang Seko Dikecam Masyarakat Sipil

    Eksploitasi Tambang Seko Dikecam Masyarakat Sipil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Gunakan Alat Deteksi Untuk Melacak Pencurian Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Hari Blok Cepu Gagal ‘Lifting’, FSO Gagak Rimang Alami ‘Tank Top’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sembilan Tahun Menjabat, Hendi Prio Bikin Aset PGN Melonjak Rp 67,35 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Perkuat Kinerja Wujudkan Visi PU608, Kementerian PU Lantik 520 Pejabat 21 Juli 2025
  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
  • Indonesia Tegaskan Komitmen Dorong Ekosistem Kekayaan Intelektual Inklusif dan Berkelanjutan 19 Juli 2025
  • Bank Indonesia : Gen Z Pengguna QRIS Terbesar di Indonesia 19 Juli 2025
  • Kantongi Rp97,1 Triliun, Aset KAI Naik Rp44,9 Triliun di Tahun 2024 19 Juli 2025
  • FWD Insurance dukung Peningkatan Literasi dan Penetrasi Asuransi Lewat Edukasi dan Teknologi 18 Juli 2025
  • Polytron Akselerasi Produksi Mobil Listrik di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta 18 Juli 2025
  • Sinergi HPE, Equinix, dan AGIT Dorong Ekosistem Digital dan Akselerasi AI di Indonesia 17 Juli 2025
  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Besar dengan Produsen Baterai CATL 17 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In