• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Juni 26, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Bangun Kemandirian Energi, PGN Kenalkan Gas Biomassa Ke Pesantren

by Aloysius Diaz Aditya
18 Mei 2016
in BERITA
0
2015, PGN Bukukan Laba Bersih Sebesar US$ 401,2 Juta

PGN (Foto: Istimewa)

0
SHARES
73
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Dalam rangka membangun kemandirian energi nasional, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang energi, melakukan sosialisasi tentang pemanfaatan energi terbarukan dalam bentuk gasifikasi biomassa kepada para kiai dan peserta Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ayo Mondok di Taman Candra Wilwatikta Pandaan Pasuruan.

Gasifikasi biomassa yang telah dimanfaatkan oleh rumah tangga dan pesantren ini berupa pellet energi yang terbuat dari serbuk gergaji kayu dan aneka limbah pertanian, seperti jerami, sekam padi, dan tongkol jagung yang mudah diperoleh bahan bakunya.

Sosialisasi ini diisi dengan demo memasak menggunakan energi pelet yang terbuat dari serbuk gergaji dan menggunakan kompor khusus biomassa prime hasil penemuan Profesor Nur Huda, dosen Universitas Brawijaya, Malang.

Para kiai terlihat sangat antusias menyaksikan demo memasak yang dilakukan tiga orang santri dari Pesantren Nurul Huda dan Pesantren Al Inayah Kemantren, Purwosari, Pasuruan sebagai perintis pemanfaat pellet energi hasil kerjasama dengan PGN.

Dari pengamatan NU Online, memasak dengan media kompor biomassa ini terbilang cukup cepat dan simpel. Kompor yang telah diisi dengan pellet kemudian disemperot dengan cairan spirtus dan kemudian diberi pemantik api, hingga api menyala dengan stabil dan tidak menimbulkan asap seperti dapur yang menggunakan bahan bakar kayu atau minyak.

Pada kesempatan itu, para kiai dan peserta lainya berkesempatan mencicipi pisang dan tempe goreng hasil olahan yang menggunakan api hasil pellet energi ini. “Tadi saya lihat memasaknya cukup cepat ya. Ini hasilnya juga enak dan gurih,” kata Agung, peserta peninjau dari Surabaya.

Sementara itu, koordinator nasional gerakan “Ayo Mondok” KH Luqman Harits Dimyathi mendorong kalangan pesantren untuk dapat memanfaatkan energi alternatif ini untuk memenuhi kebutuhan memasak sehari-hari para santri. Menurutnya, pesantren hari ini harus mulai memanfaatkan energi alternafif ini karena biaya untuk memasak sangat hemat dan juga ramah lingkungan.

“Ini penawaran dari PGN dan RMI untuk para kiai dan pesantren. Karena energi alternatif ini bahan-bahan untuk membuat pelet ini banyak kita temukan disekitar lingkungan kita,” tutur pengasuh pesantren Tremas Pacitan itu.

Beberapa kiai pun banyak yang tertarik ingin menggunakan gas biomassa ini. Kedepan Mereka meminta kepada PGN dan PP RMI untuk dapat memfasilitasi pelatihan pembuatan energi alternatif ini dan memfasilitasi penyediaan pellet energi dan kompor khusus biomassa tersebut.

Eksplorasi | Aditya | Antara

Tags: gaspesantrenPGN
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Komut PLN Hengkang Gara-gara Perseroan Merugi?

Komut PLN Hengkang Gara-gara Perseroan Merugi?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

2015, PGN Bukukan Laba Bersih Sebesar US$ 401,2 Juta

PGN Tahun Ini Anggarkan Belanja Sebesar US$ 500 Juta

9 tahun ago
Total Listrik NTT 148,04 MW Cadangan 6.59 MW

Total Listrik NTT 148,04 MW Cadangan 6.59 MW

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Proyek Lapangan Sumpal Milik ConocoPhillips Diresmikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Hari Blok Cepu Gagal ‘Lifting’, FSO Gagak Rimang Alami ‘Tank Top’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Biji Kamandrah Diprediksi Jadi Energi Alternatif Masa Depan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Jual Sukuk Ritel SR022, Pemerintah Serap Dana Rp27,84 Triliun 24 Juni 2025
  • Danantara Indonesia Kucurkan Pinjaman Kepada PT Garuda Indonesia Senilai Rp6,65 Triliun 24 Juni 2025
  • Tembus 105 Juta Kiloliter, Pertamina Patra Niaga Catat Peningkatan Volume Penjualan 5,6 Persen di 2024 24 Juni 2025
  • Menteri Bahlil : Hilirisasi 'Kunci' Menghadapi Dinamika Geopolitik 24 Juni 2025
  • Pastikan Kesiapan Destinasi, Menteri Pariwisata Sosialisasikan Surat Edaran Libur Sekolah 2025 23 Juni 2025
  • BEI : Tiga Perusahaan Mercusuar Antri IPO di Pasar Modal Indonesia 23 Juni 2025
  • Kemendag : Harga Minyakita Turun Rp300 per Liter 23 Juni 2025
  • Rilis Fitur Baru, PINTU Beri Kemudahan Menabung Puluhan Aset Kripto Sekaligus 23 Juni 2025
  • Liquiça Merayakan Penyelesaian Proyek Penguatan Kohesi Sosial yang Didanai Uni Eropa 23 Juni 2025
  • PLTP Ijen, Wujud Keseriusan PT SMI dalam Mendukung Pengembangan Potensi Panas Bumi 23 Juni 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In