• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juni 2, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Banyak Kebijakan Penting, CERI Desak Presiden Segera Angkat Menteri ESDM Definitif

by Eksplorasi.id
19 Agustus 2016
in BERITA, RAGAM
0
Tawarkan Insentif ke Inpex dan Shell, Kementerian ESDM dan SKK Migas Dikecam

Yusri Usman. | Foto : Istimewa.

0
SHARES
36
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Presiden Joko Widodo harus secepatnya mengangkat menteri ESDM yang baru pengganti Archandra Tahar. Archandra dicopot oleh presiden akibat skandal dwi kewarganegaraan.

“Bahkan, kalau bisa dalam satu dua mingggu ini. Lebih cepat lebih baik. Jika belum ada menteri ESDM definitif, pembahasan RAPBN 2017 akan terhambat,” kata Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman di Jakarta, Rabu (17/8).

Yusri berkomentar, banyak kebijakan sektor energi penting yang harus diputuskan oleh menteri ESDM defenitif, yang keputusannya tidak boleh diambil oleh pelaksana tugas (Plt) menteri.

“Misalnya penentuan harga minyak mentah nasional (Indonesia Crude Price/ ICP) dan persetujuan usulan rencana pengembangan (Plan of Development/ POD) oleh KKKS melalui SKK Migas,” jelas dia.

Di satu sisi, Yusri menambahkan, semestinya sebelum presiden memilih dan mengangkat Archandra sebagai menteri ESDM, kenapa terlebih dahulu tidak dilakukan pelacakan rekam jejak.

“Presiden bisa mencontoh saat pembentukan kabinet pertama, di mana kepala negara melibatkan banyak institusi, seperti BIN, KPK, hingga PPATK,” ujar dia.

Anehnya, lanjut Yusri, hal yang sudah baku tersebut terkesan tidak dilakukan yang menyebabkan presiden salah mengambil langkah dan menyebabkan tercorengnya istana.

Dia mencontohkan, untuk memilih pejabat pada level dirjen dan direksi BUMN strategis saja melalui pembahasan yang panjang sebelum akhirnya diputuskan oleh TPA (Tim Penilai Akhir).

Di era pemerintahan SBY, jelas Yusri, TPA dipimpin oleh Budiono selaku wakil presiden yang dibantu oleh sekretaris kabinet. “Dalam kasus ini, Sekretaris Negara yang harus paling diminta pertanggungjawabannya,” ungkap dia.

Semestinya, imbuh Yusri, skandal tersebut tidak terjadi apabila mekanisme yang sudah ditetapkan tidak dilanggar. Apalagi pada pemerintahan saat ini banyak lembaga yang berada di belakang presiden, mulai dari Kantor Staf Presiden (KSP) hingga staf khusus presiden.

“Dulu lembaga itu tidak ada. Sekarang ada malah bikin kacau dan memalukan presiden. Saya menduga saat ini di belakang presiden banyak orang yang tidak paham tata kelola pemerintahan,” ujar dia.

Menurut Yusri, Archandra adalah korban dari lembaga yang dikelola secara tdk profesional. “Harus diusut siapa yang mengajukan nama Archandra serta memotong semua birokrasi yang ada. Orang seperti itu harus segera dikeluarkan dari lingkaran istana dan presiden. Bikin malu negara dan presiden, bahkan kalau perlu dipidana orang yang merekomendasikan nama Archandra,” tegas dia.

Eksplorasi | Heri

Tags: CERIMenteri ESDMYusri Usman
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Skandal Archandra, Selamat Datang di Negara ‘Outsourcing’

Skandal Archandra, Selamat Datang di Negara 'Outsourcing'

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Sejumlah SPBU di Pantura Timur Tidak Lagi Jual Premium

Mengungkap Sosok di Balik Implementasi Program BBM Satu Harga Jokowi (Bagian 2)

7 tahun ago
Reklamasi Teluk Jakarta Harus Ada Rencana Strategis

Reklamasi Teluk Jakarta Harus Ada Rencana Strategis

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Tambang Emas Bombana Hanya Miskinkan Warga Setempat

    Tambang Emas Bombana Hanya Miskinkan Warga Setempat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jonan Akan Wajibkan SPBU Milik Asing Jual BBM dengan Satu Harga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Melimpah Batubara di Kolaka Timur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bangun Infrastruktur Energi, Pertamina Alokasikan Dana Rp 2 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • LPS Jamin Indonesia Tidak Alami Krisis Moneter 2 Juni 2025
  • PINTU Rilis Program yang Berikan Insentif ke Pengguna Aplikasii 2 Juni 2025
  • LPS Sebut Masih Miliki Dana Cadangan Rp255 Triliun untuk Menjamin Simpanan Nasabah Bank 31 Mei 2025
  • Indodax Himbau Investor Agar Tetap Tenang Ditengah Anjloknya Harga Bitcoin 31 Mei 2025
  • Gitar Indonesia 'Curi' Perhatian di Pameran Sound Messe Osaka 2025 30 Mei 2025
  • Indonesia-Prancis Tanda Tangani Kerja Sama Penguatan Ekonomi Kreatif 28 Mei 2025
  • BP Tapera Sebut Penyaluran KPR FLPP Telah Mencapai 95.874 Unit Rumah Bersubsidi 28 Mei 2025
  • BEI Gandeng Influencer Gaet Generasi Z 28 Mei 2025
  • DAIKIN Buka Rekrutmen Skala Besar untuk 2,500 Tenaga Lokal di Pabrik Terbarunya 28 Mei 2025
  • Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp645 Miliar Pada Kuartal Pertama 2025 28 Mei 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In