• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Oktober 30, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Bentuk BUMN Energi, Jangan Hanya Simplikasi Pertamina Caplok PGN

by Eksplorasi.id
23 Februari 2017
in BERITA
0
Bentuk BUMN Energi, Jangan Hanya Simplikasi Pertamina Caplok PGN

Fahmy Radhi. (Foto: Istimewa)

0
SHARES
109
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Mantan anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas Fahmy Radhi mengatakan, jika ingin Menteri BUMN Rini Soemarno membuat holding BUMN Energi jangan hanya simplikasikan PT Pertamina (Persero) mencamplok PT PGN Tbk semata.

“Perlu proses sinergi BUMN energi sejenis, seperti PGN dan Pertagas. Kemudian bentuk sinergi BUMN Minerba, BUMN Listrik, BUMN Energi Terbarukan. Kalau sinergi terbentuk, baru dibentuk ‘BUMN Baru’ sebagai perusahaan holding. Bukan menyerahkan kepada Pertamina sebagai perusahaan holding, sekaligus pelaku di bidang minyak dan gas di hulu dan hilir,” kata dia kepada Eksplorasi.id di Jakarta, Rabu (18/5).

Menurut Fahmy, jika Pertamina sebagai perusahaan holding BUMN Energi, maka perampokan dan pemburuan rente semakin parah. Dia pun mempertanyakan motif pembentukan holding energi yang hanya melibatkan Pertamina dan PGN.

Padahal, jika tujuannya untuk memperkuat kemandirian energi, PLN dan PT Bukit Asam (PTBA) yang juga perusahaan energi mesti ikut dilibatkan.

Jika hanya Pertamina dan PGN, Fahmy khawatir hal ini hanya akal-akalan dari segelintir pihak yang selama ini menguasai sektor migas.

“Minyak sekarang impor besar, kalau gas mau dinaikkan berarti mengurangi impor. Apa semua rela kehilangan pangsa pasar impor? Sudah ngertilah kalau ngomong impor minyak,” ujar dia.

Sebelumnya, Fahmy juga pernah berkomentar, holdingisasi bukan solusi atas permasalahan antara PGN dan Pertagas. Pasalnya, PGN telah eksis terlebih dulu, sementara Pertagas hanya melakukan duplikasi bisnis. Jika ingin efektif, pihak yang melakukan duplikasi harus dilebur.

Lagipula, sebelum adanya Pertagas, sinergi BUMN Energi sangat baik, Pertamina di hulu, PGN di hilir dan PLN di listrik (pengguna). Fahmy menambahkan, performa Pertagas yang cenderung menjual gas via trader akan menjadi lebih bahaya jika dilebur dengan PGN.

“Yang sudah sehat dan transparan akan jadi ikut bermain dengan trader. Pemerintah harus melakukan perbaikan tata kelola gas, seperti masalah lelang infrastruktur, trader dan broker. Kemudian ciptakan alokasi gas yang benar, sampai kepada transparansi harga gas, laporan pajak dan transaksinya,” jelas dia.

Fahmy menjelaskan, masalah PGN dengan Pertagas sangat sederhana, semua milik pemerintah. “Dikembalikan saja seperti dulu, Pertamina di sektor hulu dan PGN di hilir gas, agar masing-masing fokus di bidangnya. Jangan sampai bikin holding hanya untuk memperbesar kue untuk bisa dibagi-bagi,” ujarnya.

Reporter : Aditya

 

Tags: BUMN EnergiholdingPertaminaPGN
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
CERI: Soal ISC, Manajemen Pertamina Diduga Lakukan Kebohongan Publik

CERI: Soal ISC, Manajemen Pertamina Diduga Lakukan Kebohongan Publik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Muspida Mendadak Sambangi PLN, Ada Apa?

Muspida Mendadak Sambangi PLN, Ada Apa?

9 tahun ago
Menteri ESDM Minta PGN dan Pertagas Bersinergi, Tak Perlu Berkompetisi

Sudirman Said: Pengelolaan Energi harus Dirombak Total

10 tahun ago

Sering Dibaca

  • Inilah Kendaraan Darat Terbesar di Dunia

    Inilah Kendaraan Darat Terbesar di Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina tambah jumlah penyaluran elpiji melon wilayah Solo Raya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ajinomoto – PLN teken kerja sama ‘Renewable Energy Certicate’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah setujui POD lapangan Geng North dan Gehem, Kementerian ESDM bidik blok Andaman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Kemendag Klaim Telah Amankan Pasar Dalam Negeri dan Fokus Lindungi Konsumen 29 Oktober 2025
  • Permata Bank Kantongi Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,9 Triliun 29 Oktober 2025
  • Laba Bersih Konsolidasi BTPN Syariah Tembus Rp945 Miliar Hingga Kuartal III 2025 29 Oktober 2025
  • Shaloom Razade Jadi Brand Ambassador REEF Indonesia 29 Oktober 2025
  • Perluas Peluang Karir Profesional Indonesia, Jobstreet Dukung UI Vocational Expo 2025 29 Oktober 2025
  • Perluas Portofolio Restoran, F&B ID Buka Gerai Baru 88 SEOUL di Living World Alam Sutera 29 Oktober 2025
  • Indonesia Eximbank dan Bank ICBC Indonesia Tandatangani Perjanjian Kredit Senilai USD250 Juta 29 Oktober 2025
  • Kesempatan Mendapatkan Tiket Gratis ke GIIAS Makassar 2025 29 Oktober 2025
  • Laporan WRI 2025: 7 dari 10 ‘Knowledge Workers’ di Indonesia Tidak Memiliki Hubungan yang Sehat dengan Pekerjaannya 28 Oktober 2025
  • Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025: Ekraf Jadi Mesin Pertumbuhan dan Daya Saing Global 28 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In