Eksplorasi.id – Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi menginstruksikan agar para kepala desa/lurah beserta jajarannya mengawasi pangkalan dan agen gas elpiji yang “nakal” menyusul terjadinya kelangkaan elpiji 3 kilogram di daerah tersebut.
“Kelangkaan elpiji bersubsidi itu dilaporkan sudah terjadi sejak beberapa pekan terakhir,” ujar Dedi, Kamis (10/3). Menyikapi kelangkaan elpiji 3 kilogram, bupati langsung menurunkan tim dari Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan UKM Purwakarta untuk meninjau ke lapangan. Bahkan dilakukan investigasi penyebab kelangkaan elpiji 3 kilogram tersebut.
Sementara itu, kabar kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Purwakarta diperoleh bupati melalui media sosial. Selama beberapa pekan ini, sejumlah warga melaporkan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram secara langsung melalui akun media sosial bupati.
Perwakilan Hiswana Migas Purwakarta, Neneng, tidak membantah adanya pangkalan dan agen gas elpiji “nakal” yang menjual elpiji 3 kilogram ke pengecer luar daerah. Ia mengaku pihaknya setuju dengan sikap Bupati Purwakarta yang bersedia mengambil tindakan terhadap agen dan pangkalan gas elpiji yang “nakal” di daerahnya.
Eksplorasi | Rimanews | Aditya