Eksplorasi.id – Djoko Siswanto yang kini menjabat sebagai dirjen Migas Kementerian ESDM dikabarkan akan menggantikan posisi Syamsu Alam sebagai direktur Hulu PT Pertamina (Persero).
Sumber Eksplorasi.id mengungkapkan, kepastian digantinya Syamsu Alam oleh Djoko Siswanto akan diputuskan hari ini (Rabu, 29/8) dalam RUPS Pertamina.
“Pengangkatan Djoko Siswanto menggantikan Syamsu Alam berbarengan dengan pergantian posisi direksi lainnya,” kata sumber di Jakarta, Selasa (28/8) malam.
Informasi yang diperoleh, hari ini pukul 09.00 WIB seluruh direksi dan komisaris Pertamina diwajibkan hadir di Kementerian BUMN lantai 6. Agendanya adalah penyerahan surat keputusan (SK) pengangkatan direksi Pertamina.
Syamsu Alam menjabat sebagai direktur Hulu Pertamina sejak 8 Desember 2014 hingga saat ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-242/MBU/10/2016, tanggal 2 Desember 2016.
Syamsu Alam merupakan lulusan sarjana Geologi dari Institut Teknologi Bandung (1988), Master of Science, Geofisika dari Institut Teknologi Bandung (1994) dan meraih gelar PhD dari University of Texas A & M di Texas, Amerika Serikat (2001).
Sementara itu, Djoko Siswanto mulai menjabat sebagai dirjen Migas sejak 28 Maret 2018. Nama Djoko tidak asing di lingkungan migas dan Kementerian ESDM.
Sebelum dilantik sebagai dirjen Migas, Djoko pernah menempati berbagai posisi strategis di berbagai lembaga seperti SKK Migas dan BPH Migas.
Penempatan Djoko di dua instansi itu semakin memperkuat kompetensinya di sektor hulu dan hilir migas.
Posisi lain yang pernah dijabat Djoko adalah, Pokja Direktorat BBM BPH Migas (2004-2008) dan direktur BBM BPH Migas (2011-2013).
Dia pun pernah duduk sebagai sekretaris BPH Migas (2013-2015), direktur Gas Bumi BPH Migas (2014-2015), serta direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian ESDM (2015-2016).
Djoko juga pernah bergabung dalam Tim Reformasi Tata Kelola Migas yang diketuai oleh Faisal Basri.
Reporter: HYN