• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Juli 24, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

DPR: Regulasi soal ‘Holding’ Migas Ilegal dan Haram!

by Eksplorasi.id
13 Januari 2017
in BERITA
0
Inas Zubir Nilai Tepat Langkah Pertamina Batal Akuisisi West Qurna 2

Inas Nasrullah Zubir. | Foto : Istimewa.

0
SHARES
37
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Inas Nasrullah Zubir | Foto : Istimewa
Inas Nasrullah Zubir | Foto : Istimewas

Eksplorasi.id – Wacana holding migas yang digulirkan Kementerian BUMN dan kini telah keluar regulasi pendukungnya dinilai sebagai sesuatu yang ilegal.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Inas Nasrullah Zubir mengatakan, PP No 72/2016 pasal 2A ayat (7) sangat bertentangan dan bahkan menabrak UU No 19/2003 tentang BUMN.

“Anak usaha BUMN sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diperlakukan sama dengan BUMN untuk hal sebagai berikut; mendapatkan penugasan pemerintah atau melaksanakan pelayanan umum, mendapatkan kebijakan khusus negara, termasuk dalam pengelolaan sumber daya alam dengan perlakuan tertentu sebagaimana diberlakukan bagi BUMN,” kata dia kepada Eksplorasi.id di Jakarta, Jumat (13/1).

Inas menjelaskan ayat tersebut dapat ditafsirkan apabila BUMN A yang akan dijadikan Penyertaan Modal Negara (PMN) di BUMN B, maka seluruh saham BUMN A seharusnya menjadi saham milik BUMN B, dan BUMN A menjadi perusahaan swasta. Akan tetapi PP ini memaksakan agar BUMN A tetap berbentuk BUMN.

“Padahal UU No 19/2003 menyebutkan bahwa yang namanya BUMN adalah seluruh atau sebagian besar sahamnya milik negara. Jelas PP No 72/2016 tersebut bisa dikatakan ilegal bahkan haram,” jelas dia.

Kemudian, lanjut Inas, apabila suatu BUMN dijadikan PMN di perusahaan swasta/asing, maka BUMN tersebut akan menjadi anak perusahaan swasta/asing tapi bentuknya tetap BUMN. Artinya, perusahaan swasta/asing akan mendapatkan fasilitas layaknya BUMN.

“Jelas PP No 72/2016 ini menabrak UU No 19/2003, selain itu holding-nya bisa BUMN dan bisa juga swasta atau asing.

Penjelasan Inas, PP 72/2016 pasal 2A menyebut bahwa PMN yang berasal dari kekayaan negara berupa saham milik negara pada BUMN atau Perseroan Terbatas sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (2) huruf d kepada BUMN atau Perseroan Terbatas lain, dilakukan oleh pemerintah pusat tanpa melalui mekanisme APBN.

“Maka tidak ada ruang untuk menjual aset negara. Namun, bisa terjadi pemindah tanganan aset tersebut kepada perseroan terbatas, baik milik BUMN maupun swasta lainnya, bahkan asing dengan cara dijadikan penyertaan modal negara dalam suatu perusahaan,” ungkap dia.

Inas lalu mencontohkan bisa saja suatu saat aset negara di PT Pertamina (Persero) dijadikan penyertaan modal negara di PT Chevron Pasific Indonesia. “Ini sangat berbahaya karena aset negara bisa pindah ke perusahaan asing. Selain itu sama juga artinya akan terjadi PMN kepada perusahaan swasta bahkan asing tanpa mekanisme APBN,” ungkap dia.

Reporter : Samsul

Tags: headlineholdingInas ZubirmigasPP No 72/2016
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Gagal Paham soal Blok Masela, CERI Sarankan Amien Sunaryadi Segera Dicopot

AN 98 : Amien Sunaryadi Belum Dicopot Menteri Jonan, Ada Apa Sebenarnya?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Hari Ini, Dexlite Mulai Dijual di SPBU

Siapkan 1.000 KL per Hari, Pertamina Mulai Uji Pasar Dexlite di Jabodetabek

9 tahun ago
Pemerintah Diminta Tindak Tegas Tambang Ilegal

Ekspor Naik, Konsumsi Batubara di Kaltim Meroket

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Dirut Pertamina Definitif Segera Ditetapkan, Tiga Kandidat Bersaing Ketat

    Dirut Pertamina Definitif Segera Ditetapkan, Tiga Kandidat Bersaing Ketat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DPR: Diduga Ada Penyalahgunaan soal Keberadaan Kilang TWU di Banyu Urip

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ikut Berperan Atas Pembubaran Petral, Totok Nugroho Kini Jabat SVP ISC Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Indonesia Juara Trip Raih Travelers’ Choice 2025, Momentum Pariwisata Premium Nasional 23 Juli 2025
  • Presiden Prabowo Luncurkan Tema dan Logo HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia 23 Juli 2025
  • KAI Gandeng Zimbra untuk Tingkatkan Keamanan Email dan Tata Kelola Data 23 Juli 2025
  • Sasar Wisata Medis, Flip Permudah Pembayaran Rumah Sakit di Malaysia 23 Juli 2025
  • FWD Insurance Kenalkan FWD Critical First Protection untuk Masyarakat Modern Indonesia 22 Juli 2025
  • Riset Ungkap Bagaimana Affiliate Marketing Muncul Sebagai Penggerak Kuat Pertumbuhan Commerce Influencer 22 Juli 2025
  • Waspada Spyware Dengan Kedok Pelanggaran Dari Firma Hukum 22 Juli 2025
  • Perkuat Kinerja Wujudkan Visi PU608, Kementerian PU Lantik 520 Pejabat 21 Juli 2025
  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In