• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juli 21, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Dukung Pembiayaan Infrastruktur, IIF Terbitkan Obligasi

by Aloysius Diaz Aditya
9 Juni 2016
in BERITA
0
Fantastis, Kurun Tiga Tahun Pertamina Terbitkan Surat Utang Rp 213,91 Triliun

Ilustrasi obligasi. (Foto: Istimewa)

0
SHARES
23
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Perseroan Terbatas Indonesia Infrastructure Finance (IIF) akan menerbitkan surat utang atau obligasi senilai Rp2 triliun untuk mendukung pembiayaan proyek-proyek infrastruktur di dalam negeri.

“Misi kami menjadi katalisator dalam percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia dan meningkatkan partisipasi swasta dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur di Indonesia,” ujar Presiden Direktur Indonesia Infrastructure Finance, Arisudono Soerono di Jakarta, Rabu.

Saat ini, katanya, perseroan menyediakan layanan produk “fund based” seperti pinjaman senior, pinjaman subordinasi, mezzanine, dan penyertaan modal yang tersedia dalam mata uang rupiah dan dolar AS di samping produk “non fund based” seperti penjaminan dan layanan lain berbasis biaya.

“Produk dan layanan perseroan itu diharapkan menjadi solusi alternatif pembiayaan diluar perbankan bagi kebutuhan pembiayaan pembangunan infrastruktur di Indonesia sehingga negara ini dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa perseroan membidik delapan sektor infrastruktur yakni transportasi, jalan, pengairan, air minum, telekomunikasi dan informatika, ketenagalistrikan, dan minyak dan gas (migas). Itu sesuai dengan mandat yang diberikan oleh pemerintah melalui Peraturan Menteri Keuangan No.100/PMK.010/2009.

Terkait penerbitan obligasi itu, Arisudono Soerono memaparkan bahwa obligasi yang diterbitkan perseroan itu terdiri dari tiga seri, yakni seri A bertenor 3 tahun, seri B bertenor 5 tahun, dan seri C bertenor 7 tahun. Obligasi itu ditawarkan dengan nilai 100 persen dari jumlah pokok.

“Bunga obligasi akan dibayarkan setiap 3 bulan sesuai dengan tanggal pembayaran bunga, pembayaran bunga obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 19 Oktober 2016,” katanya.

Sementara itu, pembayaran bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi masing-masing pada tanggal 19 Juli 2019 untuk obligasi seri A, lalu pada 19 Juli 2021 untuk obligasi seri B, dan 19 Juli 2023 untuk obligasi seri C.

Dalam aksi korporasi itu, bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi yakni PT Mandiri Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas, PT DBS Buckers Securities dan PT Indo Premier Securities. Obligasi IIF telah memperoleh pemeringkatan efek AAA (triple A) dari PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) dan PT Pemeringkatan Efek Indonesia (Pefindo).

Adapun, masa penawaran awal (book building) dilaksanakan mulai 8 Juni 2016 hingga 17 Juni 2016. Dan, masa penawaran umum 1 Juli 2016 hingga 14 Juli 2016. Diperkirakan, pada 20 Juli 2016 Obligasi perseroan sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Eksplorasi | aditya | antara

Tags: infrastrukturobligasi
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Pembentukan DKE masih Dalam Tahap Finalisasi

Ini Alasan Menteri ESDM Alihkan Subsidi Solar ke Sektor Produktif

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Ini 18 Rencana Pengembangan Lapangan yang disetujui SKK Migas

Ini Nilai Fantastis 18 Proyek Lapangan yang Disetujui SKK Migas

9 tahun ago
Ini Profil Sugih Energy yang Diakuisisi Dapen Pertamina

Komoditas Energi Terus Melaju di Semester Pertama

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Tewas Tertimbun Bekas Tambang Milik Riau Bara Harum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksploitasi Tambang Seko Dikecam Masyarakat Sipil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Gunakan Alat Deteksi Untuk Melacak Pencurian Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Exxon: Minyak Banyu Urip Mengalir ke FSO Cinta Natomas Tunggu Instruksi Pemerintah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
  • Indonesia Tegaskan Komitmen Dorong Ekosistem Kekayaan Intelektual Inklusif dan Berkelanjutan 19 Juli 2025
  • Bank Indonesia : Gen Z Pengguna QRIS Terbesar di Indonesia 19 Juli 2025
  • Kantongi Rp97,1 Triliun, Aset KAI Naik Rp44,9 Triliun di Tahun 2024 19 Juli 2025
  • FWD Insurance dukung Peningkatan Literasi dan Penetrasi Asuransi Lewat Edukasi dan Teknologi 18 Juli 2025
  • Polytron Akselerasi Produksi Mobil Listrik di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta 18 Juli 2025
  • Sinergi HPE, Equinix, dan AGIT Dorong Ekosistem Digital dan Akselerasi AI di Indonesia 17 Juli 2025
  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Besar dengan Produsen Baterai CATL 17 Juli 2025
  • ZINC TRAIL RUN Kembali Digelar Dengan Rute yang Seru dan Menantang di Bali 16 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In