• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Oktober 30, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Februari 2016, Penjualan Listrik PLN Naik 10,41 Persen

by Aloysius Diaz Aditya
14 Maret 2016
in BERITA
0
Penghapusan Listrik Bersubsidi di Kota Depok Bakal Dilakukan Bertahap

Ilustrasi Listrik Subsidi (Foto: Istimewa)

0
SHARES
28
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyatakan pertumbuhan penjualan listrik sepanjang bulan Februari 2016 terus mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya.

Hal tersebut seperti yang dikemukakan oleh Kepala Divisi Niaga PLN, Benny Marbun dalam keterangan tertulisnya di Jakarta.

“Pertumbuhan ini diharapkan menjadi pertanda pulihnya perekonomian Indonesia,” tuturnya.

Benny mengungkapkan, pertumbuhan penjualan listrik pada Februari 2016 mencapai 16,52 terra watt hour (TWh) atau tumbuh 10,41 persen dibanding Februari 2015.

Namun, tambahnya, secara kumulatif penjualan sampai dengan Februari sebesar 34,09 TWh, atau tumbuh 8,91 persen.

“Penjualan bulan Februari 2016 sebesar 10,41 persen sangat menggembirakan karena jauh lebih tinggi dari penjualan Januari 2016 yang tumbuh 7,54 persen. Padahal angka pertumbuhan 7,54 persen pada Januari 2016 sebenarnya sudah menggembirakan bila memperhatikan sepanjang tahun 2015 tidak ada pertumbuhan listrik bulanan di atas 5 persen,” ujarnya.

Pertumbuhan tertinggi Februari 2016 dibanding Februari 2015 terjadi di region Sulawesi dan Nusa Tenggara, sebesar 13 persen. Namun, lanjut Benny, pengaruh terbesar yang menentukan angka pertumbuhan penjualan pada Februari yaitu untuk region Jawa-Bali.

Hal ini karena penjualan se-Jawa Bali memberi kontribusi 75 persen terhadap seluruh penjualan di Indonesia. “Pertumbuhan penjualan listrik region Jawa-Bali yaitu 10,6 persen,” imbuhnya.

Benny menjelaskan, jika dilihat pertumbuhan penjualan listrik menurut kelompok pelanggan yang kontribusinya besar dalam penjualan listrik, maka hampir semua kelompok pelanggan tumbuh dengan angka yang relatif tinggi.

Berikut ini pertumbuhan berdasarkan kelompok pelanggan, antara lain:

Pelanggan I3/>200 kVA kontribusi penjualan 23,79 persen atau tumbuh 3,53 persen

Pelanggan R1/900 VA; kontribusi penjualan 15,78 persen atau tumbuh 13,27 persen

Pelanggan R1/450 VA; kontribusi penjualan 11,62 persen atau tumbuh 5,74 persen

Pelanggan B3/>200 kVA; kontribusi penjualan 7,5 persen, atau tumbuh 11,72 persen

Pelanggan R1/1300 VA; kontribusi penjualan 7,21 persen atau tumbuh 9,11 persen

Pelanggan B2/6600 VA> kontribusi penjualan 6,98 persen atau tumbuh 10,40 persen

Pelanggan I4/30 MVA> kontribusi penjualan 6,62 persen atau tumbuh 10,74 persen

“Dari data penjualan tersebut, yang menggembirakan adalah penjualan listrik industri skala besar I4/30 MVA ke atas, tumbuh relatif tinggi yaitu 10,74 persen,” imbuhnya.

Menurut Benny, hal ini menunjukkan industri hulu semakin pulih. Bandingkan dengan pertumbuhan I-4 pada Januari 2016 hanya 6,21 persen. Pertumbuhan industri skala besar I-4 ini juga dipengaruhi oleh adanya promo diskon tarif untuk tambahan pemakaian listrik pukul 23.00 hingga 08.00.

“Industri skala besar yang tumbuh menggembirakan ini antara lain industri kimia, semen, baja, kertas dan pulp,” ujarnya.

Sementara itu, tambahnya, industri skala menengah dengan tarif I3/>200 kVA juga menunjukkan pertumbuhan yang bagus, yaitu 3,5 persen. Walaupun angka pertumbuhannya relatif kecil dibanding pertumbuhan rata-rata seluruh pelanggan, namun pertumbuhan 3,53 persen dinilai cukup menggembirakan. Hal ini mengingat pertumbuhan pada Januari 2016 hanya 0,9 persen.

“Pertumbuhan penjualan listrik yang semakin baik ini diyakini juga disebabkan karena menurunnya tarif listrik untuk I-3 sebesar 5,88 persen dan tarif I-4 turun 3,45 persen,” tandasnya.

Eksplorasi | Tempo | Aditya

Tags: Penjualan listrik naik
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Analis: Kenaikan Harga Tambang Bisa Kerek IHSG

Analis: Kenaikan Harga Tambang Bisa Kerek IHSG

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Harga Minyak Tak Terguncang Serangan Bom di Brussels

Pemerintah Diminta Waspadai Pelemahan Harga Minyak

9 tahun ago
Awal 2017, Pemerintah Janji Turunkan Harga Gas Industri Jadi US$ 6 per MMBtu

Industri Bisa Langsung Impor Gas, Pemerintah Sedang Siapkan Formulanya

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Inilah Kendaraan Darat Terbesar di Dunia

    Inilah Kendaraan Darat Terbesar di Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina tambah jumlah penyaluran elpiji melon wilayah Solo Raya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ajinomoto – PLN teken kerja sama ‘Renewable Energy Certicate’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah setujui POD lapangan Geng North dan Gehem, Kementerian ESDM bidik blok Andaman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Kemendag Klaim Telah Amankan Pasar Dalam Negeri dan Fokus Lindungi Konsumen 29 Oktober 2025
  • Permata Bank Kantongi Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,9 Triliun 29 Oktober 2025
  • Laba Bersih Konsolidasi BTPN Syariah Tembus Rp945 Miliar Hingga Kuartal III 2025 29 Oktober 2025
  • Shaloom Razade Jadi Brand Ambassador REEF Indonesia 29 Oktober 2025
  • Perluas Peluang Karir Profesional Indonesia, Jobstreet Dukung UI Vocational Expo 2025 29 Oktober 2025
  • Perluas Portofolio Restoran, F&B ID Buka Gerai Baru 88 SEOUL di Living World Alam Sutera 29 Oktober 2025
  • Indonesia Eximbank dan Bank ICBC Indonesia Tandatangani Perjanjian Kredit Senilai USD250 Juta 29 Oktober 2025
  • Kesempatan Mendapatkan Tiket Gratis ke GIIAS Makassar 2025 29 Oktober 2025
  • Laporan WRI 2025: 7 dari 10 ‘Knowledge Workers’ di Indonesia Tidak Memiliki Hubungan yang Sehat dengan Pekerjaannya 28 Oktober 2025
  • Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025: Ekraf Jadi Mesin Pertumbuhan dan Daya Saing Global 28 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In