• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Oktober 7, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home MINYAK

Impor Solar Mendadak 1,2 Juta Barel, BPH Migas Pertanyakan Keputusan Pertamina

by Eksplorasi.id
26 Januari 2017
in MINYAK
0
Kualitas Solar Produksi Kilang TWU Diduga Rendah

Ilustrasi solar | Foto : Istimewa

0
SHARES
54
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Ilustrasi solar | Foto : Istimewa
Ilustrasi solar | Foto : Istimewa

Eksplorasi.id – Pascarusaknya sejumlah kilang milik PT Pertamina (Persero), perusahaan migas pelat merah tersebut mendadak melakukan impor sebanyak 1,2 juta barel BBM jenis solar.

Wakil Direktur Utama Pertamina Ahmad Bambang mengatakan, keputusan impor dilakukan mendadak karena karena stok kilang merosot hingga di bawah 20 hari, dari normal 23 hari.

“Stok turun akibat melonjaknya permintaan dari industri pertambangan karena harga batubara melonjak pada akhir tahun lalu. Tiga bulan terakhir estimasi terlalu rendah. Ternyata pemasaran naik dua juta barel lebih,” kata dia di Jakarta, baru-baru ini.

Penjelasan Ahmad Bambang, stok semakin tidak jelas ketika Kilang Balikpapan mendadak padam pada 2 Desember tahun lalu. Kilang Balikpapan pada tahun lalu menghasilkan 43 juta ton solar.

“Namun pada 11 Desember lalu kilang terganggu. Bahkan, kilan setop produksi solar selama lebih dari 24 jam sejak 15 Januari 2017,” jelas dia.

Terpisah, Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM Setyorini Tri Hutami berkomentar, pihaknya telah menyetujui proposal impor yang diajukan Pertamina. Impor juga diberikan untuk BBM jenis premium selama enam bulan ke depan.

Sementara, BPH Migas mempertanyakan keputusan Pertamina melakukan impor solar sebesar 1,2 juta barel. Pasalnya, berdasarkan verifikasi terakhir BPH Migas akhir tahun lalu, Pertamina melaporkan pasokan solar berlebih.

“Mereka melaporkan saat dilakukan verifikasi, katanya mereka over solar kok malah impor?” ujar Direktur Bahan Bakar Minyak BPH Migas Hendri Ahmad, seperti dilansir Tempo.

Menurut Hendri, Pertamina kelebihan pasokan solar karena kewajiban mencampur solar tersebut dengan biodiesel sebesar 20 persen. Kebijakan dikeluarkan Kementerian ESDM sejak awal tahun lalu.

Di satu sisi, sejumlah sumber dari kalangan pengolahan dan pemasaran minyak juga menganggap janggal keputusan impor solar. Biasanya impor diputuskan tiga bulan sebelumnya.

Kali ini, impor solar untuk Januari baru diputuskan pada rapat optimasi hilir, Desember lalu. Keputusan ini bertentangan dengan hasil rapat pada Oktober 2016, yang antara lain tidak mengimpor solar.

Reporter : Samsul | Tempo

 

Tags: BPH MigasheadlineimporkilangPertaminasolar
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Jokowi Diminta Segera Tetapkan Menteri ESDM Definitif

Sebanyak 134 Paket Pengadaan Barang dan Jasa Senilai Rp 284 Miliar Diteken KESDM

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Kapal Pemasok Solar Bercampur Air Laut ke Pertamina Milik Wilmar Group?

Kapal Pemasok Solar Bercampur Air Laut ke Pertamina Milik Wilmar Group?

9 tahun ago
Wow…PGN Beri Santunan ke 15 Ribu Anak Yatim Rp 7,5 Miliar

Sembilan Tahun Menjabat, Hendi Prio Bikin Aset PGN Melonjak Rp 67,35 Triliun

8 tahun ago

Sering Dibaca

  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Ini Empat Masalah Besar yang Dihadapi Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ironi Kalteng, Kaya Batubara Tapi Listrik Sering Mati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Data Lokasi Pengeboran Minyak Ilegal di Banyuasin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Oona Insurance Indonesia Hadirkan Asuransi Penumpang Bagi Pengguna Taksi Listrik Green SM 7 Oktober 2025
  • JTPE Perkuat Penjualan Melalui Ekspor Paspor 7 Oktober 2025
  • Perkuat Portofolio Sektor Infrastruktur Industri & Logistik, Astra Property Selesaikan Akuisisi MMP 7 Oktober 2025
  • UmrahCash dan VIDA Hadirkan Solusi Aman & Praktis 6 Oktober 2025
  • Ini Inovasi Perfect Corp Ubah Cara Konsumen Temukan Sepatu Idaman secara Online 6 Oktober 2025
  • Pasar Apartemen Jakarta Tetap Stabil di Tengah Perlambatan Musiman 6 Oktober 2025
  • Logitech Perkenalkan Keyboard Mekanis Logitech Alto Keys K98M 6 Oktober 2025
  • GIIAS Hadirkan Informasi dan Inovasi Otomotif Terbaru Bagi Pelajar dan Mahasiswa Lewat Education Day 3 Oktober 2025
  • Resmi Dibuka, Deretan Merek dan Kendaraan Terbaru Ramaikan Pameran GIIAS Bandung 2025 3 Oktober 2025
  • Citi Indonesia Dinobatkan sebagai ‘Best Performance Bank’ di Bisnis Indonesia Financial Awards 2025 2 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In