• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Agustus 26, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home Business

Indika Energy masih catat kerugian hingga USD9,36 juta di kuartal I/2021

by Eksplorasi.id
5 Mei 2021
in Business
0
Indika Energy masih catat kerugian hingga USD9,36 juta di kuartal I/2021
0
SHARES
31
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – PT Indika Energy Tbk (INDY) masih mencatatkan rugi di kuartal I/2021 sebesar US$ 9,36 juta. Rugi ini menurun jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu US$ 21,02 juta.

Sementara pendapatan perseroan turun 9,2% menjadi US$582,17 juta pada kuartal I/2021 dari US$641,50 juta pada kuartal I/2020. Padahal, harga jual rata-rata batu bara INDY naik 5% menjadi US$45,2 per ton dibandingkan dengan kuartal I/2020 sebesar US$43 per ton.

Direktur Indika Energy, Retina Rosabai mengatakan bahwa penurunan kinerja pendapatan karena tekanan kinerja yang masih dirasakan oleh beberapa anak usaha seperti Tripatra, PT Petrosea Tbk. (PTRO), dan PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. (MBSS), tetapi berhasil diimbangi oleh kenaikan kinerja dari PT Kideco Jaya Agung, PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU), dan PT Interport Mandiri Utama.

“Secara garis besar bahwa kinerja perseroan membaik pada tiga bulan pertama tahun ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnnya,” ucapnya, Senin (3/5).

Meski merugi, Retina menyebutkan bahwa laba inti perseroan naik dari US$900.000 pada kuartal I/2020 menjadi US$12,5 juta pada kuartal I/2021.

“Selama harga batu bara masih berada di atas rata-rata harga 2020, kinerja selanjutnya akan jauh lebih baik dibanndingkan dengan tahun lalu. Dengan perbaikan harga itu, dan cost eficiency yang sekarang dilakukan, kerugian kami pada kuartal I/2021 juga sudah turun jadi US$9 juta,” ujar Retina.

INDY memperkirakan harga jual rata-rata batu bara sepanjang 2021 berada di kisaran US$42,2 juta. Sementara itu, cash cost di luar royalit di kisaran US$27,5 per ton untuk sepanjang 202. Adapun, pertumbuhan kinerja juga terjadi dari sisi operasional.

Volume produksi Kideco pada kuartal I/2021 sebesar 9,1 juta ton, naik 3,4% dibandingkan dengan produksi kuartal I/2020 sebesar 8,8 juta ton. Volume overburden removal PTRO naik 1,5% menjadi 27,6 juta bcm pada kuartal I/2021 dari 27,2 juta bcm pada kuartal I/2020.

Namun, volume barging MBSS turun 16,7% menjadi 6 juta tond dibandingkan dengan 7,2 juta ton pada kuartal I/2020. Di sisi lain, INDY berencana untuk menaikkan target panduan kinerja produksi Kideco pada kuartal III/2021 seiring dengan perubahan target produksi batu bara Pemerintah Indonesia.

Tags: batu baraheadlineIndika Energyrugi
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Erick Thohir angkat Dedi Sunardi jadi Direktur Penunjang Bisnis di Pertamina

Erick Thohir angkat Dedi Sunardi jadi Direktur Penunjang Bisnis di Pertamina

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Operasi GI Kambang Dipercepat, PLN Hemat Rp 94,2 Miliar

PLN Tambah Cadangan BBM di PLTD Jadi 10 Hari

9 tahun ago
Konsumsi BBM Didominasi Kendaraan Pribadi, Kemenhub Imbau Masyarakat Naik Angkot

Konsumsi BBM Didominasi Kendaraan Pribadi, Kemenhub Imbau Masyarakat Naik Angkot

3 tahun ago

Sering Dibaca

  • DPD Minta Pemerintah Segera Tuntaskan Masalah Listrik di Pulau Nias

    Satu Pal Listrik Mengaliri 60 Rumah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi: ‘Holding’ Beda dengan Merger

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Posisi Dwi Soetjipto sebagai Dirut Pertamina ‘Tidak Aman’? Ini Calon Penggantinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ‘Kencing di Jalan’, Pertamina Pecat Sopir Truk Tangki

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FSPPB Minta DPR Batalkan Beberapa Pasal RUU Migas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Mattel dan Indonesia Rayakan 80 Tahun dengan Kehadiran Boneka Barbie Edisi Perayaan 26 Agustus 2025
  • Digelar Selama 5 Hari, Ini Fasilitas yang Disiapkan GIIAS Surabaya 2025 26 Agustus 2025
  • Segera Digelar, Inilah Akses Mudah Menuju GIIAS Surabaya 2025 26 Agustus 2025
  • Pasang PLTS, PT KAI Hemat Biaya Operasional Hingga Rp2,5 Miliar per Tahun 25 Agustus 2025
  • Bank Indonesia - Jepang Implementasikan Penggunaan QRIS Lintas Negara 25 Agustus 2025
  • Ajak Nasabah Lestarikan Lingkungan, BNC Luncurkan Tabungan Neo Green 21 Agustus 2025
  • Flip dan Bank Aladin Syariah Luncurkan Tabungan Syariah Digital yang dijamin LPS 21 Agustus 2025
  • Laba dan Aset Seabank Meningkat di Semester I 2025 20 Agustus 2025
  • Kuartal II 2025, Citibank Kantongi Laba Bersih Rp1,3 Triliun 20 Agustus 2025
  • Gandeng BPS, Menteri PU Serius Ingin Turunkan ICOR di Bawah 6 20 Agustus 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In