• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Oktober 30, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Ini Nama Baru Operator Blok di Algeria yang Dikelola Pertamina

by Diaz Aditya
16 September 2016
in BERITA, GAS
0
Dirut Pertamina: Akuisisi PGE oleh PLN Dapat Tangkap Potensi Geothermal

Dwi Soetjipto. | Foto : Istimewa.

0
SHARES
111
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Anak usaha PT Pertamina (Persero), PT Pertamina International Eksplorasi Produksi (PIEP) akan mengubah nama operator blok MLN 405A.

Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto.
Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto.

Operator Blok MLN 405A, yang dahulu dioperatori oleh ConnocoPhillips Algeria (COPAL), akan diubah menjadi PT Pertamina Algeria Eksplorasi Produksi (PAEP).

Perubahan nama tersebut dilakukan usai melakukan proses akuisisi selesai dan menjadi operator pada blok MLN 405A dari COPAL. Direktur Hulu Pertamina, Syamsu Alam mengatakan, perubahan nama ini secara resmi dirilis dalam surat pengesahan (Attestation) Nomor 1555/E/P/16 dari Sonatrach pada 2 Agustus 2016.

Dalam surat tersebut mengegaskan pengakuan pemerintah Aljazair atas PT. Pertamina Algeria Eksplorasi Produksi sebagai operator di Menzel Lejmat dan Oulad Nsir (Blok 405 dan 215).

“Pemerintah Algeria sudah menyetujui perubahan nama dari COPAL menjadi PAEP (Pertamina Algeria EP). Perubahan nama ini penting karena secara resmi kita sudah menggunakan nama Pertamina di daerah operasi tersebut,” kata Syamsu kepada Metrotvnews.com, di Jakarta, Kamis (15/9/2016).

Syamsu menjelaskan, perubahan nama tersebut secara tidak merubah mekanisme kerja operasional. Perubahan nama ini sebagai simbol secara resmi perusahaan pelat merah dalam negeri ini sudah mengoperasikan lapangan tersebut.

PAEP akan bekerja sesuai dengan apa yang telah berjalan saat ini. Syamsu menyebutkan produksi utama di blok tersebut berupa minyak yakni sekitar 24.000 barrel oil per day (BOPD) dan sebagian gas sekitar 100 MMSCFD.

“Secara operasional tidak ada perubahan. Produksi utamanya minyak, sekitar 24.000 BOPD dan ada gas sekitar 100 MMSCFD,” jelas Syamsu.

Produksi gas yang tidak sebesar produksi minyak itu, lanjut Syamsu akan digunakan sebagai suntikan (injection) dalam memproduksi minyak secara keseluruhan.

“Tetapi gas ini kita gunakan untuk injeksi dalam kaitan untuk produksi minyak,” pungkas dia.

Seperti dikutip dalam laman Pertamina, ini merupakan salah satu tonggak sejarah berkibarnya bendera Pertamina secara penuh di Gurun Sahara, 16 ribu km dari Indonesia.

Sumber: Metronews

Tags: headlinePertamina
Diaz Aditya

Diaz Aditya

Next Post
Wujud Kemandirian Energi, Transisi Pengelolaan Blok Mahakam ke Pertamina

Apexindo Dukung Proses Transisi Blok Mahakam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Kasus Investasi Blok Migas di Australia, Mantan Dirut dan Dirkeu Pertamina Jadi Tersangka

Kuasa Hukum Karen Berkilah Kliennya Tidak Bisa Dibawa ke Ranah Pidana Korupsi

7 tahun ago
Obituary: Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Tutup Usia

Obituary: Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Tutup Usia

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah setujui POD lapangan Geng North dan Gehem, Kementerian ESDM bidik blok Andaman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina tambah jumlah penyaluran elpiji melon wilayah Solo Raya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Kendaraan Darat Terbesar di Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PBNU siap kelola konsesi tambang batu bara seluas 26 ribu hektare di Kaltim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Kemendag Klaim Telah Amankan Pasar Dalam Negeri dan Fokus Lindungi Konsumen 29 Oktober 2025
  • Permata Bank Kantongi Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,9 Triliun 29 Oktober 2025
  • Laba Bersih Konsolidasi BTPN Syariah Tembus Rp945 Miliar Hingga Kuartal III 2025 29 Oktober 2025
  • Shaloom Razade Jadi Brand Ambassador REEF Indonesia 29 Oktober 2025
  • Perluas Peluang Karir Profesional Indonesia, Jobstreet Dukung UI Vocational Expo 2025 29 Oktober 2025
  • Perluas Portofolio Restoran, F&B ID Buka Gerai Baru 88 SEOUL di Living World Alam Sutera 29 Oktober 2025
  • Indonesia Eximbank dan Bank ICBC Indonesia Tandatangani Perjanjian Kredit Senilai USD250 Juta 29 Oktober 2025
  • Kesempatan Mendapatkan Tiket Gratis ke GIIAS Makassar 2025 29 Oktober 2025
  • Laporan WRI 2025: 7 dari 10 ‘Knowledge Workers’ di Indonesia Tidak Memiliki Hubungan yang Sehat dengan Pekerjaannya 28 Oktober 2025
  • Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025: Ekraf Jadi Mesin Pertumbuhan dan Daya Saing Global 28 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In