Eksplorasi.id – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi/SKK Migas telah menyetujui 18 rencana pengembangan lapangan minyak dan gas bumi (migas). Total nilai investasi 18 proyek tersebut diperkirakan mencapai Rp 19,5 triliun.
“Total investasinya diperkirakan sebesar US$ 1,496 miliar atau sekitar Rp 19,5 triliun,” tutur Kepala Humas SKK Migas Taslim Z. Yunus. Rencana pengembangan lapangan tersebut meliputi plan of development (PoD), plan of further development (PoFD), dan put on production (PoP).
Taslim juga menyatakan, SKK Migas terus berupaya mempercepat persetujuan-persetujuan yang menjadi kewenangannya. Di tengah rendah harga minyak dunia, SKK Migas mendorong kontraktor kontrak kerja sama (Kontraktor KKS) untuk melakukan efisiensi dengan menjadikan kegiatan penambahan cadangan dan produksi migas sebagai prioritas.
Eksplorasi | Liputan6 | Aditya