• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Mei 19, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home EBT

Kementerian ESDM Akui Program B20 Belum Maksimal

by Eksplorasi.id
29 Oktober 2018
in EBT
0
Januari 2016, Realisasi B20 Telah Capai 41,7 Persen

Biodiesel B20 | Foto: Istimewa.

0
SHARES
36
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook
Biodiesel B20 | Foto: Istimewa.

Eksplorasi.id – Kementerian ESDM mengakui bahwa program biodiesel 20 persen atau B20 belum maksimal dalam pelaksanaannya. Hal itu diungkapkan Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Rida Mulyana di Jakarta, pekan lalu.

Rida mengungkapkan, faktor logistik menjadi salah satu penghambat pelaksanaan B20 belum maksimal. Padahal, dari sisi produksi dan penyimpanan B20 sudah siap.

“Kami mengakui bahwa program B20 belum optimum seperti yang kita harapkan. Tapi kami bisa klaim pelaksanaan getting better. Logistik salah satunya kalau dari sisi produksi sudah cukup,” kata dia.

Dia menambahkan, sementara dari sisi penerimaan relatif siap karena sudah memiliki blending facility dan storage. “Tapi ada beberapa membutuhkan bantuan karena belum punya tangki dan belum punya fasilitas pencampurannya, dan juga belum punya kapal,” ujar dia,

Penjelasan Rida, dalam mengangkut fatty acid methyl ester (FAME) tidak bisa menggunakan sembarang kapal. Dibutuhkan kapal dengan spesifikasi tertentu untuk mendistribusikan bahan baku B20 tersebut.

“Kapalnya ada bersertifikat pula tapi trayeknya tidak membutuhkan kapal bervolume itu. Kapal ada 25 ribu tapi yang kita butuhkan 5.000 kalau dipaksakan tidak efektif,” katanya.

Menurut dia, rencananya titik pengiriman FAME juga akan dikurangi dari 86 menjadi 10. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir potensi masalah dalam penyaluran. “Kami akan mengurangi jumlah tujuan dari 86 menjadi hanya 10 titik,” ucap dia.

Sebanyak 10 titik penyaluran FAME tersebar di enam kilang Pertamina dan empat TBBM. Keenam kilang tersebut antara lain kilang Dumai, Plaju, Cilacap, Balikpapan, Balongan, dan Kasim. Sedangkan keempat TBBM tersebut antara lain di Pulau Laut, Tuban, Sambas, dan Medan.

Sekedar informasi, program B20 ini dimulai pada 1 September 2018 dengan harapan bisa menekan impor BBM dan meningkatkan konsumsi kelapa sawit sebagai campuran solar.

Reporter: Sam

 

Tags: Bahan Bakar MinyakBiodieselheadlinePertamina
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Asosiasi Pengusaha Pelayaran Minta Penggunaan B20 Ditunda

Asosiasi Pengusaha Pelayaran Minta Penggunaan B20 Ditunda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Perusahaan Asing Cari Sumber Migas di Laut Aru

Ketika Peningkatan Lifting Tersandung Izin

9 tahun ago
Bensin Eceran “Pertamini” Bakal Dilegalkan

Bensin Eceran “Pertamini” Bakal Dilegalkan

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Biji Kamandrah Diprediksi Jadi Energi Alternatif Masa Depan

    Biji Kamandrah Diprediksi Jadi Energi Alternatif Masa Depan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mantan Presdir Freeport Diduga Lakukan Manipulasi Penjualan Saham Perusahaan Tambang Emas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Ini Empat Masalah Besar yang Dihadapi Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Profil DSLNG, Perusahaan Pengelola Kilang LNG Senilai Rp 36,4 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bensin Eceran “Pertamini” Bakal Dilegalkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Senilai 1 GW dengan LONGi 16 Mei 2025
  • Dorong Penebusan Pupuk Subsidi, Pupuk Indonesia Gelar Tebus Bersama di Lampung Tengah 16 Mei 2025
  • Schneider Electric Raih Peringkat Pertama dalam ABI Research Competitive Ranking 2025 16 Mei 2025
  • Tahun 2024, Allianz Indonesia Bayarkan Rp5 Triliun Klaim Jiwa dan Kesehatan 15 Mei 2025
  • Menggali Peluang Ekspor ke Australia dengan Potensi Diaspora 15 Mei 2025
  • Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama di Madiun 15 Mei 2025
  • Program Literasi Keuangan JA SparktheDream, FWD Group Perpanjang Kemitraan Dengan JA Worldwide 14 Mei 2025
  • Tingkatkan Tata Kelola Pemerintahan, Kementerian PU Gandeng Kementerian Hukum 14 Mei 2025
  • Investasi Bonus Asuransi Jiwa Lewat Cicil Emas di Pegadaian 14 Mei 2025
  • JTPE Bukukan Kenaikan Laba Bersih Sebesar 10% di Awal Tahun2025 9 Mei 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In