• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Juli 22, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Kilang Tuban dan RFCC Cilacap Bakal Jadi Kompleks Industri Petrokimia Terbesar di RI

by Diaz Aditya
11 Juli 2016
in BERITA
0
Kilang Tuban dan RFCC Cilacap Bakal Jadi Kompleks Industri Petrokimia Terbesar di RI
0
SHARES
509
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Pengoperasian Kilang Trans Pacific Petroleum Indotama (TPPI) di Tuban, Jawa Timur dan Residual Fluid Catalytic Cracker (RFCC) Cilacap, Jawa Tengah yang dikelola PT Pertamina (Persero) berdampak signifikan bagi perekonomian nasional karena dua tempat tersebut akan menjadi kompleks industri petrokimia terbesar di Tanah Air. Pengoperasian dua kilang itu akan memasok kebutuhan industri dasar sekaligus mengurangi ketergantungan impor bahan bakar minyak (BBM).

“Secara keseluruhan dengan beroperasi kedua kilang tersebut negara diuntungkan,” ujar staf pengajar Geoekonomi Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Dirgo Purbo.

Kilang TPPI dalam jangka panjang akan menjadi kompleks industri petrokimia. Potensi kawasan itu menjadi pusat pengembangan petrokimia sangat besar karena kilang TPPI selain mampu memproduksi premium, solar, LPG dan HOMC 92 (dikenal sebagai Pertamax 92) juga dapat menghasilkan aromatik. Bahan-bahan turunan dimaksud antara lain, petrochemical, seperti paraxylene, orthoxylene, benzene, dan toluene yang dibutuhkan oleh industri nasional. “Ini adalah masa depan industri dasar petrokimia di Indonesia,” kata Dirgo.

Sedangkan RFCC Cilacap, selain produksi BBM juga memproduksi petrokimia dengan peningkatan pada produksi paraxylene dari 280.000 barel per hari menjadi 485.000 barel per hari (bph). RFCC Cilacap juga mengembangkan pabrik produksi polypropylene baru untuk menaikkan produksi menjadi 153.000 kilo ton per tahun. Proyek ini ditargetkan tuntas dan beroperasi pada 2021.

Berdasarkan data Pertamina, pengoperasian RFCC Cilacap dan Kilang TPPI membuat impor premium turun sekitar 30 persen-42 persen dan pengurangan impor minyak diesel/solar sebanyak 44 persen. Unit RFCC mengolah feed stock berupa LSWR sebanyak 62.000 bph menjadi produk bernilai tinggi, yaitu HOMC 37.000 bph. Dari produksi HOMC tersebut, sebagian besar diproses lebih lanjut untuk diproduksi menjadi premium sehingga produksi premium dari kilang Cilacap naik dari 61.000 bph menjadi 91.000 bph.

Sementara itu kilang TPPI dapat mengolah sekitar 100.000 barel per hari kondensat dan naphta. Dari pengolahan bahan baku dengan mogas mode akan diperoleh beberapa produk minyak, seperti LPG, solar, fuel oil, premium, dan HOMC. TPPI dapat menghasilkan sekitar 61.000 bph premium, 10.000 bph HOMC, dan 11.500 bph solar.

Seiring pengoperasian RFCC Cilacap dan TPPI, sejak Mei 2016 Pertamina sudah tidak mengimpor solar, bahkan sudah surplus karena produksi nasional sudah mencapai 51 juta barel. Sementara pada 2023 akan terjadi swasembada BBM karena produksi kilang mencapai 2 juta barel per hari.

Dirgo mengatakan kunci untuk menunjang swasembada BBM adalah meningkatkan produksi minyak mentah di dalam negeri dan jika memungkinkan meningkatkan program farm in ladang-ladang minyak yang beroperasi di Indonesia. “Juga di kawasan Timur Tengah seperti Irak, Iran dan Kuwait yang mempunyai kualitas minyak light crude,” tukasnya.

Direktur Eksekutif Energi Watch Indonesia, Ferdinand Hutahean, mengatakan untuk menuju swasembada BBM pada 2023 bukan hal mudah jika tidak dilakukan upaya yang kompeherensif. Paling utama yang harus dilakukan adalah pembangunan kilang minyak hingga mencapai kapasitas minimal 2 juta barel perhari, meningkatkan bauran energi dengan bioenergi serta substitusi energi.

Eksplorasi | Aditya

Tags: kilang tubanrfcc cilacap
Diaz Aditya

Diaz Aditya

Next Post
Ini Diskon PPh yang Diberikan kepada Investor Kilang Minyak

Ini Diskon PPh yang Diberikan kepada Investor Kilang Minyak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Pertamina Adakan Karsa di Bali

Garap Kilang Tubang, Pertamina dan Rosneft Masing-masing Setor Rp 2,6 Triliun

9 tahun ago
NRE Sukses Produksi Listrik Bersih Sebanyak 4.686 GWh di Tahun 2021

NRE Sukses Produksi Listrik Bersih Sebanyak 4.686 GWh di Tahun 2021

3 tahun ago

Sering Dibaca

  • Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edwin Hidayat Abdullah Ditunjuk Sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Antam Pernah Teliti Kandungan Emas di Lereng Menoreh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Perkuat Kinerja Wujudkan Visi PU608, Kementerian PU Lantik 520 Pejabat 21 Juli 2025
  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
  • Indonesia Tegaskan Komitmen Dorong Ekosistem Kekayaan Intelektual Inklusif dan Berkelanjutan 19 Juli 2025
  • Bank Indonesia : Gen Z Pengguna QRIS Terbesar di Indonesia 19 Juli 2025
  • Kantongi Rp97,1 Triliun, Aset KAI Naik Rp44,9 Triliun di Tahun 2024 19 Juli 2025
  • FWD Insurance dukung Peningkatan Literasi dan Penetrasi Asuransi Lewat Edukasi dan Teknologi 18 Juli 2025
  • Polytron Akselerasi Produksi Mobil Listrik di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta 18 Juli 2025
  • Sinergi HPE, Equinix, dan AGIT Dorong Ekosistem Digital dan Akselerasi AI di Indonesia 17 Juli 2025
  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Besar dengan Produsen Baterai CATL 17 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In