Eksplorasi.id – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tidak akan lama merangkap jabatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) menteri ESDM menggantikan Arcandra Tahar yang diberhentikan dengan hormat sejak Selasa (16/8).
Ia mengaku Presiden Joko Widodo akan secepat mungkin mencari sosok baru yang akan memimpin Kementerian ESDM. “Ya pasti tidak akan lama-lama. Masak lama-lama, memang kerjaan saya cuma itu? Secepat mungkinlah. Paling lambat bulan depan (ditunjuk menteri ESDM baru),” katanya di Jakarta, ditulis Rabu (17/8).
Kendati berharap bisa segera ada penunjukan menteri ESDM baru, Luhut mengaku tidak merasa kesulitan menjalankan peran dua jabatan tersebut. “Tidak masalah karena hari ini saja sudah kerja kok,” ujarnya.
Baca juga:
Luhut sebelumnya usai menghadiri pidato Presiden Jokowi di Kompleks Parlemen langsung meluncur ke kantor Kementerian ESDM untuk bertemu dengan jajaran barunya.
Ia mengaku membahas berbagai proyek energi dengan para direktur jenderal di Kementerian ESDM. “Dibahas semua mulai dari Masela, Mahakam, Freeport, listrik, Natuna Barat. Dan semuanya paralel sekaligus jalan karena mengenai oil refinery (kilang minyak),” ujarnya.
Luhut juga mengaku akan meneruskan sejumlah kebijakan yang diputuskan Arcandra selama menjabat sebagai menteri ESDM selama 20 hari.
Kendati demikian, ia mengaku masih akan mengkaji beberapa kebijakan, termasuk perpanjangan izin ekspor konsentrat Freeport yang masih dalam tahap pengkajian.
Eksplorasi | Ant | Aditya