EKSPLORASI.id – PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) sudah merampungkan periode perdagangan untuk menerbitkan saham baru melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).
Dari target perolehan dana Rp2,640 triliun atau sekitar USD195 juta, saham yang ditawarkan mengalami kelebihan penawaran sekitar 45 persen.
Presiden Direktur MedcoEnergi Hilmi Panigoro mengatakan, dana hasil HMETD ini akan digunakan untuk melunasi utang, sementara dana hasil pelaksanaan waran akan digunakan untuk modal kerja dan pembayaran utang.
“Saya ingin menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada para pemegang saham, investor, regulator dan pemangku kepentingan lainnya atas kepercayaan dan keyakinan terhadap rencana bisnis kami seiring dengan peningkatan nilai pemegang saham,” katanya, Jakarta, Kamis, (21/12).
Hilmi menjelaskan, HMETD ini memungkinkan pemegang saham yang ada untuk berbagi kesuksesan perusahaan dan memperkuat struktur permodalan perseroan.
Selain itu, kata Hilmi, hal ini juga akan memberikan landasan kuat bagi perusahaan untuk terus melakukan leveraging.
Adapun, proses penjatahan final beserta pengembalian kelebihan dana dari hasil perdagangan, akan berakhir pada 27 dan 28 Desember 2017. “Periode pertama pelaksanaan waran akan dimulai pada 1 Juli 2018 dengan harga Rp625 per waran,” pungkas Hilmi.
(SAM)