• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Rabu, Oktober 29, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Mega Proyek 35 Ribu MW akan Jadi Gerakan Terangi Seluruh Wilayah RI

by Aloysius Diaz Aditya
4 Maret 2016
in BERITA
0
Mega Proyek 35 Ribu MW akan Jadi Gerakan Terangi Seluruh Wilayah RI

Tower Listrik (Foto: Istimewa)

0
SHARES
64
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Seluruh perusahaan pengembang listrik swasta (Independent Power Producer/IPP) dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk Melihat Program Pembangunan Listrik 35.000 MW bukan sekadar sebuah projek semata.

Hal tersebut seperti yang dikemukakan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said dalam pertemuan dengan 91 (sembilan puluh satu) IPP yang telah menandatangani Power Purchase Agreement (PPA) di Jakarta.

“Pembangunan Listrik harus disikapi sebagai sebuah movement atau gerakan. Gerakan untuk menerangi seluruh Indonesia,” ujarnya.

Sudirman menegaskan, angka 35.000 MW itu bukanlah angka yang tiba-tiba muncul, tapi angka yang dihitung dengan cermat didasari dengan asumsi-asumsi pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk. “Jadi 35.000 MW bukan sekadar target tapi kebutuhan,” katanya.

Sebagai informasi, dalam pertemuan tersebut adalah merupakan pertemuan ketiga antara Menteri ESDM dan seluruh pengembang listrik swasta yang juga dihadiri oleh beberapa asosiasi profesional dan pengembang listrik antara lain Asosiasi Pengembang Pembangkit Listrik Tenaga Air dan Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia.

Sebelumnya, pada pertemuan kedua di tahun 2015 telah membuahkan kontrak dengan total kapasitas 14.426 MW. Sepanjang 2016, Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan menargetkan kontrak dan PPA (gabungan antara PLN dan IPP) dengan total nilai kapasitas 19.287 MW demi tercapainya target 35.000 MW pengembangan listrik di tahun 2019.

Pertemuan ini mendapat apresiasi dari semua pihak yang hadir, “Kami sangat mengapresiasi atas inisiatif ini yang secara berkala dilakukan oleh Pemerintah, kesempatan ini menjadi sangat penting karena bisa menjadi check point apakah kebijakan-kebijakan yang sudah ditetap berjalan dengan baik atau tidak. Pelaku usaha dapat secara langsung menyampaikan kendala di lapangan,” tambah Ketua Umum Asosiasi Pengembang Pembangkit Listrik Tenaga Air, M. Riza Husni.

Selain itu, sejumlah Pengembang juga secara lugas menyampaikan keluhan dan permasalahan dalam suasana diskusi yang mendorong lahirnya solusi-solusi konkrit. Beberapa diantaranya secara terbuka menyampaikan kendala terkait proses bisnis bersama PT PLN (persero). Harga batubara juga menjadi perhatian, mengingat ketentuan yang ada dibuat ketika harga batubara tidak seperti saat ini.

Untuk itu, Pemerintah menjamin akan memfasilitasi penyelesaian kendala yang dihadapi IPP dan PT PLN (Persero). “Pertemuan Ini dihadiri juga oleh jajaran Direksi dan Komisaris PLN, jadi setelah pertemuan ini, dengan difasilitasi oleh Dirjen Ketenagalistrikan, dan Ketua UP3KN, harus segera mengambil keputusan dan kesepakatan. Kita sadar tentu tidak ada keputusan yang sempurna dalam satu waktu, jadi dialog seperti ini tidak boleh terputus,” tegas Sudirman.

Pada kesempatan yang sama, juga telah ditandatangani Kesepakatan Percepatan Pembangunan Pembangkit Tenaga Listrik 35.000 MW antara PT PLN (Persero) dengan para IPP. Dalam dokumen yang ditandatangani tersebut, para pihak sepakat untuk menuntaskan seluruh persyaratan (teknis, legal,dan finansial), untuk memastikan target financial closing dan penyelesaian proyek sesuai tepat waktu.

Program pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan ini dipercepat dengan diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 4 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan (PIK) yang telah ditandatangani oleh Presiden Jokowi tanggal 8 Januari 2016.

Melalui Perpres tersebut, PT PLN (Persero) dan IPP mendapatkan dukungan berupa penjaminan, percepatan perizinan dan non perizinan, penyediaan energi primer, tata ruang, dan penyediaan tanah. Dengan adanya dukungan tersebut diharapkan target rasio elektrifikasi 97% dapat dicapai pada tahun 2019.

Eksplorasi | Kompas | Aditya

Tags: listrik
Aloysius Diaz Aditya

Aloysius Diaz Aditya

Next Post
Pertamina Siap Kelola Jargas 89 Ribu SR dan 53 Unit SPBG di 2017

Pertamina Siap Kelola Jargas 89 Ribu SR dan 53 Unit SPBG di 2017

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Serikat Pekerja PGN Tolak Pembentukan ‘Holding’ Migas

Sekretaris Perusahaan PGN Berubah, Ini Pengganti Heri Yusup

8 tahun ago
Goldman Says China Iron Imports to Drop as Old Economy Fades

Goldman Says China Iron Imports to Drop as Old Economy Fades

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • PGN teken amandemen ke-4 atas pinjaman senilai Rp2,16 triliun dengan Saka Energi

    PGN teken amandemen ke-4 atas pinjaman senilai Rp2,16 triliun dengan Saka Energi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina tambah jumlah penyaluran elpiji melon wilayah Solo Raya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bersumber dari PLTBm, PLN tambah pasokan listrik ramah lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Permata Bank Kantongi Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,9 Triliun 29 Oktober 2025
  • Laba Bersih Konsolidasi BTPN Syariah Tembus Rp945 Miliar Hingga Kuartal III 2025 29 Oktober 2025
  • Shaloom Razade Jadi Brand Ambassador REEF Indonesia 29 Oktober 2025
  • Perluas Peluang Karir Profesional Indonesia, Jobstreet Dukung UI Vocational Expo 2025 29 Oktober 2025
  • Perluas Portofolio Restoran, F&B ID Buka Gerai Baru 88 SEOUL di Living World Alam Sutera 29 Oktober 2025
  • Indonesia Eximbank dan Bank ICBC Indonesia Tandatangani Perjanjian Kredit Senilai USD250 Juta 29 Oktober 2025
  • Kesempatan Mendapatkan Tiket Gratis ke GIIAS Makassar 2025 29 Oktober 2025
  • Laporan WRI 2025: 7 dari 10 ‘Knowledge Workers’ di Indonesia Tidak Memiliki Hubungan yang Sehat dengan Pekerjaannya 28 Oktober 2025
  • Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025: Ekraf Jadi Mesin Pertumbuhan dan Daya Saing Global 28 Oktober 2025
  • Superbank Kantongi Laba Sebelum Pajak Sebesar Rp80,9 Miliar 28 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In