
Eksplorasi.id – PT Pertamina (Persero) yang diklaim sebagai BUMN migas terbesar di Tanah Air ternyata memiliki peringkat utang yang cukup rendah.
Situs resmi Pertamina mengungkapkan, pada 22 Januari 2016, Standard & Poor’s (S&P) mengeluarkan peringkat utang (rating) Pertamina di peringkat BB+ (satu derajad di bawah Baa3 alias di bawah level layak investasi), dengan tipe rating adalah long-term issuer rating.
Sebelumnya, pada 15 Juni 2015, lembaga pemeringkatan Fitch memberikan Pertamina peringkat utang BBB- (setara Baa3 versi Moody’s) dengan tipe rating adalah long-term issuer default rating.
Terbaru, yakni pada 17 Maret 2016, Pertamina memeroleh peringkat rating Baa3 dari Moody’s dengan tipe rating adalah long-term issuer rating.
Sekedar informasi, Baa3 merupakan derajad terendah level layak investasi (investment grade) versi Moody’s, yang menunjukkan risiko moderat utang tersebut.
Artinya, jika lembaga rating internasional ini menurunkan peringkat Pertamina maka peringkatnya akan jatuh ke level speculative grade, yang utangnya berisiko secara substansial.
Reporter : HYN