Eksplorasi.id – Menteri ESDM, Sudirman Said menguraikan, pemerintah juga membahas rencana untuk mengurangi subsidi BBM, khususnya solar yang sebesar Rp 1.000 per liter.
Rencana tersebut akan disampaikan pada Komisi VII (membidangi energi) serta Badan Anggaran (Banggar) DPR dalam pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan (RAPBN-P) 2016. Sudirman menuturkan, penghapusan subsidi solar tersebut akan menghemat anggaran negara sekitar Rp 15 triliun-Rp 16 triliun.
Dana tersebut dapat dialihkan untuk kegiatan produktif seperti program kesejahteraan masyarakat. “Kita bisa alihkan ke sektor produktif penghematan Rp 15 triliun-Rp 16 triliun. Karena subsidi banyak digeser ke kesehatan, pendidikan, infrastruktur, bangun waduk, jalan, dan sebagainya. Ini akan mempercepat program kesejahteraan rakyat,” papar Sudirman Said.
Eksplorasi | Jpnn | Aditya