Eksplorasi.id –PT Pertamina Gas (Pertagas) mencatat progres pembangunan pipa gas bumi ruas Gresik-Semarang telah mencapai lebih dari 75 persen.
Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis Pertagas Indra Setyawati dalam rilis yang diterima di Jakarta, Sabtu, mengatakan pihaknya menargetkan proyek selesai pada kuartal pertama 2017.
“Pipa gas ini bentuk kesungguhan kami dan akan terus kami genjot pembangunannya,” ujarnya saat mendampingi Dirjen Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja meninjau proyek pipa gas Gresik-Semarang (Gresem) di Semarang, Jumat (13/5).
Menurut dia, pihaknya juga sedang menjajaki kerja sama pembangunan pipa ruas selanjutnya yakni ruas Cirebon-Semarang (Cisem) dengan PT Rekayasa Industri (Rekind).
“Saat ini, kerja sama masih dalam proses ‘joint study’ dan semoga dapat ditingkatkan ke level yang lebih tinggi lagi demi mempercepat pembangunannya,” ujarnya.
Sementara itu, Wiratmaja mengatakan pipa gas jenis akses terbuka (open access) ruas Gresik-Semarang akan menjadi infrastruktur yang menyambungkan daerah sumber dan pengguna gas di Pulau Jawa.
Menurut dia, pembangunan infrastruktur gas termasuk pipa diperlukan karena gas akan menjadi energi masa depan.
Pemerintah, lanjutnya, menargetkan 20 persen sumber energi primer pembangkit program 35.000 MW berasal dari gas.
Selain listrik, ke depan, gas juga akan lebih banyak dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pabrik pupuk, industri, rumah tangga, dan transportasi.
Eksplorasi | Antara | Epung