• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juni 23, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Pertamina Pasang 1.000 CNG Converter untuk Kendaraan Dinas dan Transportasi Publik

by Diaz Aditya
19 September 2016
in BERITA, MIGAS
0
Pertamina Pasang 1.000 CNG Converter untuk Kendaraan Dinas dan Transportasi Publik
0
SHARES
77
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – PT Pertamina (persero) bersama pemerintah terus melakukan konversi BBM ke gas.

cng converter

Salah satu caranya dengan membagikan converter kit. Sesuai dengan penugasan pemerintah melalui Keputusan Menteri No. 213 Tahun 2016, Pertamina melakukan pengadaan, pendistribusian, dan pemasangan CNG converter untuk kendaraan dinas pemerintah dan transportasi publik di tahun 2016.

Pertamina menargetkan 1.000 unit converter kit terdistribusi, dengan komposisi 500 unit untuk kendaraan dinas pemerintah dan 500 unit untuk transportasi publik.

Kota yang mendapatkan alokasi CNG converter di tahun 2016 adalah DKI Jakarta 600 unit, Bogor 100 unit, Bekasi 150 unit, dan Balikpapan 150 unit. Secara simbolis pemasangan CNG converter pu dilakukan oleh Dirjen Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja dan Wakil Walikota Balikpapan Rakhmat Mas’ud.

Pemasangan CNG converter di Balikpapan merupakan program lanjutan dari dibangunnya 3 SPBG, 1 SPBG mother station di Jalan Ahmad Yani dengan kapasitas 1 MMSCFD dan 2 SPBG daughter station di Jalan Pattimura dan Jalan Iswahyudi dengan kapasitas masing-masing 0,5 MMSCFD. Adapun anggaran yang terserap untuk pembangunan ketiga SPBG ini adalah Rp 103,5 Miliar.

“Konsep SPBG Mother – Daughter Station semakin mendekatkan energi yang lebih bersih kepada masyarakat karena dapat menyediakan bahan bakar CNG pada daerah-daerah yang jauh dari infrastruktur pipa gas,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro.

Ketiga SPBG di Balikpapan tersebut termasuk 56 SPBG penugasan pemerintah yang dibangun di DKI Jakarta dan 21 kota/kabupaten lainnya. Dari 56 SPBG tersebut, 14 SPBG telah beroperasi, 40 SPBG telah dibangun dan akan segera beroperasi, serta 2 SPBG sedang dalam pembangunan.

Selain SPBG, infrastruktur gas yang disiapkan di Balikpapan tahun 2016 adalah jaringan gas untuk 3.849 sambungan rumah tangga. Alokasi gas yang disiapkan adalah 1,5 MMSCFD yang disuplai dari Chevron Indonesia Company. Anggaran pembangunan jaringan gas rumah tangga di Balikpapan menggunakan APBN 2016 dengan total sekitar Rp 52,2 miliar.

Sebagaimana SPBG, jaringan gas rumah tangga juga merupakan penugasan pemerintah kepada Pertamina dengan total 89.232 sambungan rumah tangga. Dari jumlah tersebut, saat ini secara nasional 18.976 sambungan rumah tangga telah beroperasi, 30.407 sambungan rumah tangga segera beroperasi dan tahap perbaikan, serta rencana pembangunan tahun ini adalah 39.849 sambungan rumah tangga.

Wianda menyatakan bahwa pengembangan infrastruktur gas sejalan dengan target pemerintah untuk bauran energi nasional untuk gas bumi sebesar 22% pada tahun 2025. Selain Balikpapan, wilayah lain di Kalimantan Timur yang telah teraliri jaringan gas rumah tangga adalah Kabupaten Bulungan sebanyak 3.300 sambungan rumah tangga.

Sumber: Kontan

Tags: cng converterheadlinePertamina
Diaz Aditya

Diaz Aditya

Next Post
Rolls-Royce Cuts 200 Management Jobs to Extend Savings Push

Rolls-Royce Cuts 200 Management Jobs to Extend Savings Push

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Pemerintah AS Bantu Sumut Penuhi Kebutuhan Energi Bersih

Indonesia-Norwegia Sepakat Kerja Sama Sektor Energi

9 tahun ago
Kenaikan BBM Non-Subsidi Tuai Polemik

Kenaikan BBM Non-Subsidi Tuai Polemik

7 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FSRU Lampung Terima 1 Kargo LNG dari Tangguh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Direktur Pengolahan Pertamina yang Baru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Edwin Hidayat Abdullah Ditunjuk Sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In