Eksplorasi.id – Pertamina mengaku siap memborong minyak mentah dari pasar dunia untuk stok nasional.
Hal itu sekaligus merespon permintaan Presiden Jokowi untuk membeli minyak mentah saat harganya anjlok.
“Kemarin disampaikan Pak Dirut, kita siap. Sekarang lagi lihat-lihat ini nanti ditaruh dimana (minyak hasil borongan itu),” ujar Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Ahmad Bambang di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (3/3/2016).
Pertamina mengakui kilang pengolahan yang ada saat ini terbatas kapasitasnya.
Oleh karena itu, BUMN Migas itu sedang memikirkan cara lain.
“Sebelum kita punya storage, atau di luar negeri dapat untuk nyewa, paling gampang kan ditaruh di tanker (kapal) besar,” kata Ahmad.
Saat ini tutur dia , kapasitas kilang Pertamina bisa menyimpan stok minyak hingga 30 hari.
Dengan rencana aksi borong minyak mentah itu, Pertamina mengatakan stok bisa sampai dua bulan.
“Dari 30 hari jadi 2 bulan, juga enggak masalah (kalau ada tempat menyimpan minyak itu),” ucap dia.
Eksplorasi | Kompas | Yudo