Eksplorasi.id – Perusahaan minyak dan gas (migas) asal Malaysia, Petronas, meresmikan fasilitas terapung gas alam cair (FLNG) pertama di dunia yang diberi nama Petronas FLNG (PFLNG) SATU.
Presiden dan CEO Group Petronas, Datuk Wan Zulkiflee Wan Ariffin, mengatakan bahwa fasilitas LNG terapung menandakan sebuah prestasi atas terobosan yang tidak hanya bagi perusahaan tetapi juga bagi Malaysia.
“PFLNG SATU merupakan bukti kemampuan rekayasa (engineering) Petronas dan mitra-mitranya. Hari ini, kami telah mendorong batas-batas dan menunjukkan aspirasi teknologi kami dengan memiliki pabrik LNG di kapal terapung menjadi kenyataan,” ujar Datuk Wan Zulkiflee, Minggu (13/3). Upacara penamaan PFLNG SATU diselenggarakan oleh Petronas, bersama dengan mitra strategisnya Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering (DSME) dan Technip, di galangan kapal DSME di Okpo, Korea Selatan.
PFLNG SATU sendiri memiliki panjang 360 meter (1.180 kaki) panjang dan lebar 60 meter (197 kaki). Kapal FLNG-nya akan ditambatkan di lapangan gas Kanowit Malaysia, 180 kilometer (112 mil) lepas pantai Sarawak dan memiliki kapasitas untuk memproduksi 1,2 juta ton LNG per tahun (MTPA). FLNG ini akan memainkan peran penting dalam upaya Petronas untuk membuka atau memonetisasi cadangan gas di Malaysia yang terletak di lokasi lapangan terpencil (remote and stranded fields).
Eksplorasi | Detik | Aditya