• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Jumat, Juni 20, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

PGN Tbk – Premier Oil Tuna BV kerjasama manfaatkan gas bumi dari WK Tuna, Kepulauan Riau

by Eksplorasi.id
24 Juli 2024
in BERITA
0
PGN Tbk – Premier Oil Tuna BV kerjasama manfaatkan gas bumi dari WK Tuna, Kepulauan Riau

Foto: Istimewa

0
SHARES
78
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

PT PGN Tbk bekerja sama dengan Premier Oil Tuna BV memanfaatkan gas bumi dari Wilayah Kerja (WK) Tuna di Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau.

Penandatanganan nota kesepahaman (MOU) potensi kerja sama tersebut dilakukan Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari dan President Director Premier Oil Tuna Steve Cox. Nota kesepahaman juga terkait pengembangan infrastruktur gas bumi untuk mendukung pemanfaatan gas WK Tuna tersebut.

“Kerja sama PGN dan Premier Oil Tuna dapat menjadi sinergi kolaboratif, yang baik dan berbagi kesuksesan di industri gas bumi,” kata Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari, Selasa (23/7).

Selama ini, kata Rosa, pihaknya memberikan layanan gas kepada pelanggan menggunakan pasokan dari banyak WK. Namun, seperti yang kita ketahui bahwa saat ini sumber pasokan kami mengalami penurunan. Padahal, di beberapa wilayah sedang surplus, namun tidak semuanya terhubung oleh infrastruktur.

“Dengan adanya peluang kerja sama dengan WK Tuna, kami yakin dapat memperkuat pasokan kami,” katanya.

Sebagai Subholding Gas PT Pertamina (Persero), menurut Rosa, PGN ingin pemanfaatan gas dari WK Tuna dapat digunakan untuk memenuhi bauran pasokan gas sejalan dengan volume gas yang dinamis karena kondisi natural decline dari beberapa produsen.

“PGN memerlukan pasokan gas yang andal dari pemasok hulu untuk disalurkan melalui jaringan pipa transmisi dan distribusi kepada seluruh pelanggan,” tambahnya.

Saat ini, PGN mengoperasikan lebih dari 12.000 km pipa gas bumi untuk melayani lebih dari 5.000 pelanggan komersial dan industri serta pelanggan rumah tangga (jargas) yang hampir mencapai satu juta pelanggan, sehingga diperlukan pasokan yang andal.

Selain itu, peluang pemanfaatan gas dari WK Tuna tidak hanya untuk membuka pasar di Indonesia, namun juga memungkinkan bagi PGN untuk di kawasan Asia atau Asia Tenggara.

“Melihat peluang bersama PGN akan memajukan proyek WK Tuna untuk bisa menyuplai gas ke Indonesia,” tambah Steve Cox.

Jelas Steve Cox, Premier Oil Tuna adalah bagian dari Harbour Energy Group selaku operator dari kontrak kerja sama (KKS), yang mencakup Wilayah Kerja Blok Tuna (KKS Tuna). Oleh karena itu, proyek WK Tuna juga dapat memperluas operasi Harbour Energy di Indonesia.

“WK Tuna bernilai penting bagi Harbour, karena ini adalah key project yang ingin kami lanjutkan. Meskipun kami mengalami sejumlah kesulitan, namun kami move on dari hal tersebut. Kami menyambut kerja sama dengan PGN ini, dengan sangat baik,” ujar Cox.

 

Tags: gas bumiKepulauan RiauPGNPremier Oil Tuna BVWK Tuna
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Komisi VII DPR: Perusahaan tambang di Indonesia harus melaksanakan reklamasi pascatambang 100%

Komisi VII DPR: Perusahaan tambang di Indonesia harus melaksanakan reklamasi pascatambang 100%

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Jual Aset, Chevron Targetkan Pemasukan Rp 39 Triliun

Revisi Tahap Awal POD Proyek IDD Chevron Diharapkan Selesai Tahun Ini

6 tahun ago
SKK Migas Dinilai Tak Tegas Tangani Blok Masela

Harga Gas di Sumut Sampai USD 13, Ini Penjelasan SKK Migas

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi: ‘Holding’ Beda dengan Merger

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menteri Jonan Kunjungi Kantor Chevron di Riau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Ini Alur Bisnis Migas di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kementerian ESDM minta Permen ESDM 11/2024 segera direalisasikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In