Eksplorasi.id – Indonesia tercatat sebagai salah satu pemasok terbesar minyak sawit atau crude palm oil (CPO) ke China. Dari permintaan CPO 2,7 juta ton per tahun, Indonesia mengekspor sekitar 1,2 juta ton CPO ke Negeri Tirai Bambu.
“Permintaan China untuk palm oil ini dari dunia itu sekitar 2,7 juta ton jadi kita menyuplai hampir separuh tapi belum sepenuhnya, sehingga masih bisa kita tingkatkan,” ujar Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Ekonomi, Rizal Affandi Lukman setelah acara 2nd Meeting of High Level Economic Dialogue RI-China di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (10/5).
Dari pertemuan antara Pemerintah Indonesia dan China yang berlangsung tadi pagi, kedua pihak sepakat untuk urusan perdagangan CPO. China siap menerima lebih banyak minyak sawit dari Indonesia. Dalam pembicaraan tadi, kedua pihak membahas kerangka perjanjian pasar bebas China dan ASEAN (China ASEAN Free Trade Agreement).
China bersedia membuka peluang untuk memperkecil bahkan membuat biaya masuk menjadi 0% untuk produk komoditas negara Asia Tenggara, misalnya produk CPO asal Indonesia. Ada juga rencana menambahkan daftar produk hilir Indonesia yang bisa memasuki pasar China.
Eksplorasi | Detik | Aditya