• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Kamis, Oktober 30, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Rizal Ramli Bakal Evaluasi Kontraktor Migas Di Natuna

by Diaz Aditya
14 Juli 2016
in BERITA
0
Sering Impor Gas, Rizal Ramli Semprot ESDM

Menko Maritim Rizal Ramli. (Foto: Istimewa)

0
SHARES
45
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli akan mengevaluasi keberadaan kontraktor migas yang beroperasi di kawasan perairan Natuna.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli menginginkan potensi minyak dan gas bumi di wilayah perairan Natuna dapat diberdayakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia seluruhnya.

“Wilayah Natuna kaya akan minyak dan gas bumi,” kata Rizal Ramli di Jakarta, Rabu (13/7/2016).

Untuk itu, ujar dia, pihaknya juga bakal mengevaluasi keberadaan kontraktor migas yang beroperasi di kawasan perairan yang merupakan salah satu wilayah terluar Indonesia.

Pengkajian tersebut, lanjutnya, dilakukan untuk melihat mana kontraktor migas yang sepertinya mandek atau hanya bersifat sementara beroperasi di sana.

Apalagi, Menko Maritim juga mengingatkan bahwa harga minyak bumi global saat ini sedang turun dan bila pada masa mendatang naik lagi maka hal itu akan menarik minat bagi para investor di bidang migas.

Sebagaimana diwartakan, Anggota Komisi VII dari Fraksi Nasdem, Kurtubi menegaskan pembentukan holding BUMN akan berdampak pada pengelolaan migas yang menjadi satu kesatuan, apalagi Indonesia saat ini membutuhkan pembangunan infrastruktur gas yang besar.

“Itu bisa dibangun kalau tidak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN),” kata Kurtubi.

Menurut dia, sangat tidak mungkin infrastruktur gas nasional diserahkan dan dikelola oleh PGN sebab meski perusahaan negara, namun 43% saham PGN dikuasai publik yang sebagian di antaranya merupakan perusahaan atau institusi asing.

Oleh karena itu, lanjutnya, sebaiknya infrastruktur gas yang sudah jadi diserahkan ke Pertamina sebagai perusahaan migas nasional, itu bisa terjadi kalau PGN menjadi anak perusahaan Pertamina.

Kepala BPH Migas Andi Noorsaman Someng menambahkan bahwa holding memang sangat bagus, karena dengan demikian tidak akan ada lagi persoalan-persoalan teknis di lapangan yang selalu dispute antara Pertagas dan PGN seperti saat ini, misal tentang pembangunan pipa dan alokasi gas.

“Selain itu, holding juga akan meningkatkan efisiensi, misal, terkait pembangunan pipa,” kata Andi.

Andi menyatakan selain penggabungan, holding BUMN juga dibentuk dengan opsi tidak digabung, yakni seperti sedia kala. Hanya saja, masing-masing badan usaha harus lebih fokus pada tugas masing-masing.

Eksplorasi | Aditya

Tags: migasnatunaRizal Ramli
Diaz Aditya

Diaz Aditya

Next Post
Ini 18 Rencana Pengembangan Lapangan yang disetujui SKK Migas

Ini Alasan SKK Migas Pesimistis Target Lifting 2017 Tercapai

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Rusia: Teknologi Nuklir Rosatom Aman untuk Indonesia

Rusia: Teknologi Nuklir Rosatom Aman untuk Indonesia

9 tahun ago
MIND ID tunjuk Fuad Bawazier sebagai Komut dan Grace Natalie sebagai Komisaris

MIND ID tunjuk Fuad Bawazier sebagai Komut dan Grace Natalie sebagai Komisaris

1 tahun ago

Sering Dibaca

  • Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    Lembaga riset sebut optimalisasi blok besar bisa jadi andalan produksi migas nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina tambah jumlah penyaluran elpiji melon wilayah Solo Raya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ajinomoto – PLN teken kerja sama ‘Renewable Energy Certicate’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah setujui POD lapangan Geng North dan Gehem, Kementerian ESDM bidik blok Andaman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rystad Energy: Global oil glut set to halve in May

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Permata Bank Kantongi Laba Bersih Setelah Pajak Sebesar Rp2,9 Triliun 29 Oktober 2025
  • Laba Bersih Konsolidasi BTPN Syariah Tembus Rp945 Miliar Hingga Kuartal III 2025 29 Oktober 2025
  • Shaloom Razade Jadi Brand Ambassador REEF Indonesia 29 Oktober 2025
  • Perluas Peluang Karir Profesional Indonesia, Jobstreet Dukung UI Vocational Expo 2025 29 Oktober 2025
  • Perluas Portofolio Restoran, F&B ID Buka Gerai Baru 88 SEOUL di Living World Alam Sutera 29 Oktober 2025
  • Indonesia Eximbank dan Bank ICBC Indonesia Tandatangani Perjanjian Kredit Senilai USD250 Juta 29 Oktober 2025
  • Kesempatan Mendapatkan Tiket Gratis ke GIIAS Makassar 2025 29 Oktober 2025
  • Laporan WRI 2025: 7 dari 10 ‘Knowledge Workers’ di Indonesia Tidak Memiliki Hubungan yang Sehat dengan Pekerjaannya 28 Oktober 2025
  • Hari Ekonomi Kreatif Nasional 2025: Ekraf Jadi Mesin Pertumbuhan dan Daya Saing Global 28 Oktober 2025
  • Superbank Kantongi Laba Sebelum Pajak Sebesar Rp80,9 Miliar 28 Oktober 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In