• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Minggu, Juni 22, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Sanksi Nuklir Dicabut, Ekspor Minyak Iran Meningkat Tajam

by Eksplorasi.id
28 Juli 2016
in BERITA
0
Rusia dan Algeria Kembangkan Nuklir untuk Tujuan Damai

Nuklir (Foto: Istimewa)

0
SHARES
74
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id.Sebagai produsen minyak terbesar kedua OPEC, Iran tentu saja ingin kembali ke pangsa pasar minyak dunia yang sempat hilang akibat sanksi atas program nuklirnya. Kini, usai pencabutan sanksi internasional pada awal tahun ini, negara Teluk Persia tersebut semakin agresif mendorong ekspor minyak mentah.

Melansir Bloomberg, Kamis (28/7/2016), ekspor minyak Iran ke konsumen minyak utama di Asia sepanjang paruh pertama tahun ini meningkat tajam. Ekspor ke Jepang meningkat 28%, India membeli 63% minyak, Korea mengimpor lebih dari dua kali lipat, sementara pengiriman minyak Iran ke China naik 2,5%.

Peningkatan kargo minyak ke Asia, menunjukkan Iran memiliki keberhasilan dalam memenuhi janjinya untuk memprioritaskan mendapatkan kembali pangsa pasar yang selama ini hilang akibat sanksi internasional. Produksi minyak negeri Para Mullah itu melonjak 25% sepanjang tahun 2016 mencapai yang tertinggi dalam delapan tahun, dimana output harian hingga 4 juta barel.

“Iran tampaknya memiliki strategi untuk menargetkan pasar di Asia demi meningkatkan pangsa pasar mereka dan memulihkan produksi ke tingkat sebelum sanksi internasional diberlakukan,” ujar Kang Yoo Jin, analis komoditas di Seoul NH Investment & Securities Co kepada Bloomberg.

Kang menambahkan Iran akan terus mengamankan dan memperluas pangsa pasar. Caranya dengan memperkuat hubungan dengan pelanggan lama dan pelanggan baru. “Ini akan meningkatkan persaingan banyak negara, termasuk dengan Arab Saudi dan Rusia”.

Mohsen Ghamsari, Direktur Internasional di National Iranian Oil Company mengatakan Iran mengekspor sekitar 2 juta barel per hari. Artinya mereka telah kembali ke sekitar 80% dari pangsa pasar sebelum AS dan Uni Eropa memperketat sanksi terhadap industri minyak mereka pada tahun 2012 lalu.

Badan Energi Internasional (IEA) menyebut Jepang menjadi konsumen minyak terbesar ketiga di Asia tahun ini, dengan membeli sekitar 206.000 barel per hari minyak mentah dari Iran. Bahkan, rilis terakhir dari Kementerian Keuangan Jepang, Kamis (28/7) menyatakan impor harian pada bulan Juni meningkat menjadi sekitar 339.000 barel.

Konsumen kedua adalah India, dimana IEA menyatakan Negeri Anak Benua membeli minyak dari Iran sekitar 338.000 barel per hari sepanjang medio 2016. Meningat tajam dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 207.000 barel per hari. Kemudian disusul Korea Selatan yang melonjak 123% menjadi sekitar 265.000 barel per hari. Dan konsumen pertama minyak mentah Iran adalah China dengan 603.000 barel per hari.

Baliknya Iran ke pangsa pasar minyak dunia, kata IEA, membuat kawasan Asia Pasifik diperkirakan akan mengkonsumsi minyak 32.810.000 barel per hari pada tahun ini. Melampaui permintaan Amerika Utara yang mengkonsumsi 31.300.000 barel per hari.

 

Eksplorasi/Dian

Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
ESDM Ubah Formula ICP dengan Skema Baru

Exxon Said in Advanced Talks With Eni Over Mozambique Gas Stake

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Erick Thohir angkat Dedi Sunardi jadi Direktur Penunjang Bisnis di Pertamina

Erick Thohir angkat Dedi Sunardi jadi Direktur Penunjang Bisnis di Pertamina

4 tahun ago
PLN Sesuaikan Tarif Dasar Listrik

PLTSa Solo Kekurangan Baha Baku

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Profil Singkat Perusahaan yang Kena Sanksi Daftar Hitam oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Data Lokasi Pengeboran Minyak Ilegal di Banyuasin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FSRU Lampung Terima 1 Kargo LNG dari Tangguh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In