• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Senin, Juli 21, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Sekjen APLSI Ingatkan Pemerintah Bahwa Ketersediaan Pasokan Listrik Sangat Penting

by Eksplorasi.id
8 Agustus 2016
in BERITA
0
Pengguna Listrik di Jakarta Turun 50 Persen

Ilustrasi listrik | Foto : Istimewa

0
SHARES
49
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Listrik Swasta Indonesia (APLSI) Priamanaya Djan mengingatkan pemerintah bahwa ketersediaan listrik baik untuk sektor industri maupun konsumsi merupakna hal penting menjaga momentum pertumbuhan.

“Dari sisi demand (permintaan) akan membesar, sebab ekonomi di luar dugaan tumbuh 5,18 persen. Momentum ini perlu dijaga dengan memberikan kepastian bahwa listrik tersedia untuk pertumbuhan ekonomi,” kata Priamanya Djan di Jakarta, Senin (8/8).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi kuartal II-2016 mencapai 5,18 persen (year-on-year), dibanding kuartal I-2016 sebesar 4,91 persen dan kuartal II-2015 sebesar 4,66 persen.

Sementara tingkat pertumbuhan ekonomi tersebut juga diperkirakan terus meningkat menjadi 5,2 persen pada kuartal III dan 5,3 persen kuartal IV mendatang. Pria mengatakan, cukup sulit bagi pemerintah untuk menjaga pertumbuhan ekonomi pada level ideal bila pasokan listrik tidak mencukupi tiap tahun.

“Kuartal berikut akan berat kalau pasokan listrik melemah,” katanya, dan menambahkan bahwa pasokan yang melemah dapat mengerem laju pertumbuhan.

Dia mengemukakan bahwa dengan pertumbuhan ekonomi pada kisaran 5-7 persen per tahun, maka Indonesia diperkirakan membutuhkan pasokan listrik baru sekitar 5000-7000 MW per tahun.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan momentum pertumbuhan ekonomi, yang pada triwulan II-2016 mencapai 5,18 persen, harus dijaga dengan melakukan sejumlah penyesuaian dalam postur penerimaan dan belanja negara.

“Merevisi APBN perlu untuk menciptakan confidence (keyakinan), agar tidak menjadi instrumen yang memberatkan ekonomi, tapi mendorong ekonomi,” kata Sri dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (5/8).

Sri mengatakan, salah satu upaya menjaga momentum tersebut adalah dengan menghilangkan ketidakpastian yang bisa memberikan keraguan bagi investor swasta untuk melakukan ekspansi bisnis.

Sedangkan Wakil Ketua Komite Ekonomi dan Industri (KEIN) Arif Budimanta mengharapkan para pemangku kepentingan, terutama pemerintah, dapat memanfaatkan momentum baik pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,18 persen pada triwulan kedua 2016.

Menurut Arif, momentum pertumbuhan tersebut dapat dijadikan sebagai daya ungkit untuk menuju pertumbuhan yang inklusif. “Stimulus dari belanja pemerintah ini diharapkan mampu memicu pergerakan di sektor riil,” ujar Arif.

Eksplorasi | Ponco

Tags: APLSIekonomilistrikpasokan
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Tandatangan Perjanjian untuk Bahan Bakar Mesir

NIOC Tandatangani Nota Kesepahaman Pengembangan Ladang Minyak Raksasa di Iran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Bangun Jargas, Masyarakat akan Nikmati Energi Bersih

Bangun Jargas, Masyarakat akan Nikmati Energi Bersih

9 tahun ago
Perusahaan Migas Wajib Perhatikan Dampak Lingkungan

Produsen Minyak Gagal Sepakat Tahan Produksi, Harga Jatuh 6%

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    Menyigi Kedekatan Massa Manik dan Grup Danatama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Tewas Tertimbun Bekas Tambang Milik Riau Bara Harum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PLN Gunakan Alat Deteksi Untuk Melacak Pencurian Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Arutmin Berdayakan Masyarakat Sekitar Tambang Kintap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Menteri ESDM : Bea Keluar Jangan Jadi Beban Pengusaha Batu Bara 19 Juli 2025
  • Pertamina Rilis Inovasi Digital Pengelolaan Perizinan Berbasis Teknologi Geospasial ArcGIS 19 Juli 2025
  • Indonesia Tegaskan Komitmen Dorong Ekosistem Kekayaan Intelektual Inklusif dan Berkelanjutan 19 Juli 2025
  • Bank Indonesia : Gen Z Pengguna QRIS Terbesar di Indonesia 19 Juli 2025
  • Kantongi Rp97,1 Triliun, Aset KAI Naik Rp44,9 Triliun di Tahun 2024 19 Juli 2025
  • FWD Insurance dukung Peningkatan Literasi dan Penetrasi Asuransi Lewat Edukasi dan Teknologi 18 Juli 2025
  • Polytron Akselerasi Produksi Mobil Listrik di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta 18 Juli 2025
  • Sinergi HPE, Equinix, dan AGIT Dorong Ekosistem Digital dan Akselerasi AI di Indonesia 17 Juli 2025
  • Vanda RE Tandatangani Framework Supply Agreement Besar dengan Produsen Baterai CATL 17 Juli 2025
  • ZINC TRAIL RUN Kembali Digelar Dengan Rute yang Seru dan Menantang di Bali 16 Juli 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In