
Eksplorasi.id – PT PGN Tbk (Persero) resmi akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis (4/5). RUPST tersebut akan digelar di sebuah hotel di wilayah Jakarta Selatan pukul 14.00-17.00 WIB.
Ada delapan poin dalam RUPST yang akan digelar nanti. Salah satu poin utama, berdasarkan dokumen yang diperoleh Eksplorasi.id, adalah poin kedelapan terkait perubahan pengurus perseroan.
Adapun isi dari ketujuh poin lainnya adalah, pertama, persetujuan laporan tahunan perseroan tahun buku 2016 dan laporan program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) tahun buku 2016, serta laporan tugas pengawasan dewan komisaris tahun buku 2016.
Kedua, pengesahan laporan tahunan perseroan tahun buku 2016, termasuk laporan keuangan PKBL tahun buku 2016, sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab para anggota direksi dan dewan komisaris untuk tahun buku 2016.
Ketiga, penetapan penggunaan laba bersih, termasuk pembagian dividen untuk tahun buku 2016. Keempat, penetapan tantiem untuk direksi dan dewan komisaris perseroan tahun buku 2015 dan gaji/honorarium berikut fasilitas dan tunjangan tahun buku 2017.
Kelima, penetapan kantor akuntan publik untuk melaksanakan audit laporan keuangan tahun buku 2017 dan laporan keuangan PKBL tahun buku 2017.
Keenam, perubahan anggaran dasar perseroan. Ketujuh, ratifikasi Peraturan Menteri BUMN No PER/03/MBU/12/2016 tanggal 16 Desember 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri BUMN No PER-09/MBU/07/2015 tentang PKBL BUMN.
Berdasarkan penjelasan dokumen yang diperoleh, untuk poin kedelapan soal pergantian sususan pengurus perseroan dilaksanakan berdasarkan pasal 11 ayat 8 dan pasal 11 ayat 9 anggaran dasar perseroan.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah nama diprediksi akan menduduki jabatan calon direktur utama PGN. Mayoritas nama yang masuk sebagai calon berasal dari eksternal PGN.
Baca juga :
Sebut saja Dwi Wahyu Daryoto, Yenni Andayani, Gigih Prakoso Soewarto, dan Salis Subhi Aprilian yang berasal dari PT Pertamina (Persero). Ada pula nama Gusrizal dari PT Pupuk Indonesia (Persero) dan Jobi Triananda Hasjim dari PT Rekayasa Industri (Persero).
Saat ini posisi direksi PGN diisi oleh Hendi Prio Santoso (dirut), Wahid Sutopo (direktur pengembangan bisnis dan strategi), Hendi Kusnadi (direktur Umum dan SDM), Dilo Seno Widagdo (direktur Infrastruktur dan Teknologi), Nusantara Suyono (direktur Keuangan), dan Danny Praditya (direktur Komersial).
Reporter : Sam