• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Agustus 26, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home MINERAL

Skandal Izin Ekspor Konsentrat Freeport, Yusri Usman: Bambang Gatot Harus Berkata Jujur

by Eksplorasi.id
20 Agustus 2016
in MINERAL, MINERBA
1
CERI: Soal ISC, Manajemen Pertamina Diduga Lakukan Kebohongan Publik

Yusri Usman. | Foto : Istimewa

0
SHARES
235
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Dirjen Minerba Kementerian ESDM Bambang Gatot Ariyono diminta berkata jujur dan berani mengungkapkan di era menteri ESDM yang mana, Sudirman Said atau Archandra Tahar, disposisi diberikan, terkait surat rekomendasi izin ekspor konsentrat ke PT Freeport Indonesia yang diteken pada 9 Agustus 2016.

“Untuk menghindari fitnah tidak perlu, Bambang Gatot harus bicara jujur. Pasti ada catatan disposisi dari menteri yang pada saat itu masih menjabat, baik itu Sudirman atau Archandra. Soal disposisi surat itu hal yang lazim disemua kementerian. Sebab, permohonan surat rekomendasi Freeport ke Kementerian ESDM itu diajukan oleh pihak Freeport pada 27 Juni 2016,” kata Yusri Usman, direktur eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI), kepada Eksplorasi.id di Jakarta, Sabtu (20/8).

Bambang Gatot Ariyono | Istimewa

Yusri mengatakan, melihat kasus ke belakang soal skandal ‘Papa Minta Saham’, sejak awal banyak pihak yang sudah tidak taat pada peraturan perundangan yang berlaku. “Soal Freeport itu besar. Pasti siapapun menteri yang menjabat akan minta pendapat ke presiden terlebih dahulu. Beda kalau misal menterinya mbalelo,” ujar dia.

Dia menegaskan, rekaman disposisi surat permohonan Freeport Indonesia sangat layak ditelusuri. “Ini bertujuan agar tidak menimbulkan kebingungan di publik dan terlanjur menghakimi pejabat yang mungkin tidak tahu atau tahu tapi pura-pura tidak tahu. Sangat tidak masuk akal bila surat penting tidak ada catatan disposisinya,” jelas Yusri.

Mengomentari Plt Menteri ESDM Luhut Binsar Pandjaitan yang terkesan membela Archandra Tahar, Yusri berpendapat, tidak mungkin bagi Luhut yang sangat berpengalaman di militer dan birokrasi memberikan keterangan atau pernyataan yang sembarangan, bahkan bisa memicu kontroversi publik.

Baca juga:

  • Luhut Ungkapkan Izin Ekspor Konsentrat Freeport Dikeluarkan oleh Sudirman Said
  • Ini Dokumen Surat Rekomendasi Izin Ekspor Konsentrat Freeport dari Kementerian ESDM

“Pasti ada dasarnya Luhut membela Archandra. Secara logika, tidak masuk akal menteri yang lama tidak membuat disposisi apapun bentuk isi disposisinya. Kalau tidak ada disposisi atau kosong malah aneh dan bisa dikatakan menteri tersebut tidak paham tata kelola kementerian,” katanya.

Reporter : Ponco Sulaksono
Caption : Yusri Usman | Istimewa

Tags: Archandra TaharBambang Gatot AriyonoFreeportheadlineIzin EksportKonsentratLuhut BinsarSudirman SaidYusri Usman
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Pertamina Umumkan Pemenang Lomba Desain ‘Lamborghini Livery Contest’

Pertamina Umumkan Pemenang Lomba Desain 'Lamborghini Livery Contest'

Comments 1

  1. Ping-balik: BPK Wajib Audit Rekomendasi Ekspor Konsentrat Freeport yang Dikeluarkan Dirjen Minerba – Eksplorasi.id

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Pertamina Adakan Karsa di Bali

Pertamina dan NIOC Teken Nota Kesepahaman Pengembangan Ladang Migas di Iran

9 tahun ago
Bank BNI Siap Biayai Medco Akuisisi Saham Newmont

Bank BNI Siap Biayai Medco Akuisisi Saham Newmont

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Ini Profil DSLNG, Perusahaan Pengelola Kilang LNG Senilai Rp 36,4 Triliun

    Ini Profil DSLNG, Perusahaan Pengelola Kilang LNG Senilai Rp 36,4 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potensi Uranium Indonesia 77 Ribu Ton, Bisa Penuhi Kebutuhan Listrik 40 Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Biji Kamandrah Diprediksi Jadi Energi Alternatif Masa Depan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Serikat Pekerja PHE Tuntut Blok OSES Dikelola 100 Persen Oleh Pertamina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi: ‘Holding’ Beda dengan Merger

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Mattel dan Indonesia Rayakan 80 Tahun dengan Kehadiran Boneka Barbie Edisi Perayaan 26 Agustus 2025
  • Digelar Selama 5 Hari, Ini Fasilitas yang Disiapkan GIIAS Surabaya 2025 26 Agustus 2025
  • Segera Digelar, Inilah Akses Mudah Menuju GIIAS Surabaya 2025 26 Agustus 2025
  • Pasang PLTS, PT KAI Hemat Biaya Operasional Hingga Rp2,5 Miliar per Tahun 25 Agustus 2025
  • Bank Indonesia - Jepang Implementasikan Penggunaan QRIS Lintas Negara 25 Agustus 2025
  • Ajak Nasabah Lestarikan Lingkungan, BNC Luncurkan Tabungan Neo Green 21 Agustus 2025
  • Flip dan Bank Aladin Syariah Luncurkan Tabungan Syariah Digital yang dijamin LPS 21 Agustus 2025
  • Laba dan Aset Seabank Meningkat di Semester I 2025 20 Agustus 2025
  • Kuartal II 2025, Citibank Kantongi Laba Bersih Rp1,3 Triliun 20 Agustus 2025
  • Gandeng BPS, Menteri PU Serius Ingin Turunkan ICOR di Bawah 6 20 Agustus 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In