Eksplorasi.id – Stok bahan bakar minyak (BBM) yang dikuasai PT Pertamina (Persero) Wilayah Operasional Region V Kupang, cukup tersedia untuk memenuhi kebutuhan konsumen di wilayah Nusa Tenggara Timur hingga tibanya Idul Fitri 1437 Hijriah.
“Pertamina Kupang baru mendapat pasokan minyak dari sebuah kapal tanker, sehingga sudah sekitar delapan tanker berkapasitas 3.600 DWT (deadweight tonnage) yang kita kuasai,” kata manajer pemasaran Pertamina wilayah NTT Hardiyanto Tato ketika dihubungi Antara di Kupang, Minggu (26/06).
Ia menambahkan pihaknya juga menyiagakan 210 mobil tangki untuk membantu pendistribusian BBM ke delapan terminal BBM untuk mengantisipasi meningkatnya penggunaan BBM oleh para konsumen.
Dia mengatakan pada tahun 2015 terjadi peningkatan konsumsi BBM di wilayah NTT, seperti premium naik sekitar lima persen, solar 22 persen, dan Pertamax 30 persen.
Estimasi Pertamina untuk tahun ini, premium diperkirakan akan naik sekitar tujuh persen, solar 20 persen, pertalite dan pertamax 30-50 persen.
PT Pertamina (Persero) memperkirakan konsumsi premium bakal mengalami kenaikan hingga 50 persen saat puncak arus mudik pada H-4 Idul Fitri.
Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang dalam siaran pers yang diterima di Kupang, Minggu, mengatakan, pada kondisi normal, konsumsi premium hanya 71.906 kilo liter per hari.
Namun, pada puncak arus mudik H-4, diperkirakan naik 50 persen menjadi 107.859 kilo liter.
Menurut dia, selama periode H-15 hingga H+15 Lebaran, konsumsi premium diprediksikan naik 15 persen dari 71.906 menjadi 82.496 kilo liter per hari.
Sementara, pada periode sama, konsumsi solar akan turun 12 persen dari 35.173 menjadi 31.118 kilo liter per hari seiring liburnya industri, sedang kebutuhan BBM di lokasi wisata akan meningkat hingga 20 persen.
Kenaikan konsumsi signifikan juga diproyeksikan pada Pertamax yaitu 17 persen menjadi 12.000 kiloliter dan Pertalite naik 43 persen menjadi 10.200 kiloliter per hari.
Pada puncaknya, Pertamax naik 82 persen menjadi 18.500 kiloliter pada H-3 dan Pertalite naik 39 persen menjadi 14.240 kiloliter pada H-5.
Dengan penambahan kapal tanker BBM ke NTT tersebut, Tato menjamin ketersediaan BBM tetap aman selama liburan Lebaran.
Untuk menjamin ketersediaan BBM, pihaknya juga telah menyiapkan stok tambahan secara bervariasi untuk tiap-tiap daerah di NTT sekitar 25 persen. (Eksplorasi/Ant/Top)