• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Minggu, Agustus 10, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home MIGAS

Sudah Tepat, Medco Lebarkan ‘Sayap’ ke Bisnis Migas

by Eksplorasi.id
27 September 2016
in MIGAS
0
Sudah Tepat, Medco Lebarkan ‘Sayap’ ke Bisnis Migas

Arifin Panigoro

0
SHARES
129
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Konglomerat dan pengusaha sukses Arifin Panigoro tak berhenti melebarkan sayapnya ke bisnis energi. Di kala harga minyak hanya US$ 40 per barel, pria kelahiran Bandung tahun 1945 ini malah membuat kejutan, yakni mengakuisisi 82,2 persen saham PT Newmont Nusa Tenggara pada Juni 2016.

Arifin Panigoro
Arifin Panigoro

Akuisisi ini akan disahkan pada RUPS pada 30 September mendatang. Tak berhenti di Newmont, Arifin kembali mengakuisisi 40 persen saham aset dari perusahaan Amerika Serikat di Blok B South Natuna.

“Medco merupakan perusahaan dengan label cost leader. Saat harga US$ 100 per barel, cost kami US$ 25 per barel. Sekarang harga US$ 40 per barel, cost kami US$ 10 per barel,” kata Hilmi Panigoro, Presiden Direktur Medco Energi International Tbk di Jakarta.

Penurunan itu lantaran perusahaan tidak melakukan kegiatan eksplorasi. Selain itu, meminimalkan belanja modal, tapi tidak mengurangi karyawan.

Latar belakang akuisisi tersebut berkaca pada saat harga minyak mentah jatuh dan utang perusahaan sekitar US$ 1,5 miliar. Perusahaan harus berpikir keras menyelamatkan perusahaan. “Apakah menjual aset atau membeli aset. Pilihan akhirnya adalah membeli aset,” kata Hilmi.

Soal opsi membeli aset, Hilmi berdebat panjang selama 1,5 tahun dengan manajemen. Manajemen cenderung konservatif dengan menginginkan utang sekecil mungkin. “Tetapi pemilik harus beda, nah, ketemu di tengah-tengah,” ungkapnya.

Mereka melihat, aset Newmont bagus karena harganya sedang miring. “Yang penting ada kepercayaan dari bank. Alhamdulillah, walau pun utang Medco banyak, dalam history ini kami tidak pernah mengemplang pajak maupun lupa  membayar kewajiban kami,” ucap Hilmi.

Tiga bank nasional yakni, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan BNI setuju meminjamkan  US$ 750 juta ke Medco, sisanya kas pribadi dan pinjaman luar negeri. Medco berniat mengembangkan bisnis tambang emas di Batu Hijau dan membangun smelter.

Masuknya Medco ke pertambangan emas, tak lepas dari proses transformasi bisnis yang terus dijalankan grup usaha itu.  Pada awalnya Medco hanya sebuah perusahaan instalasi listrik, tepatnya pada tahun 1970-an.

Arah bisnis berubah beberapa kali menjadi perusahaan menyediakan pipa, hingga menjadi perusahaan drilling migas. “Tahun 80-an Pak Arifin membeli satu rig. Satu-satunya perusahaan pribumi yang menyediakan jasa pengeboran minyak di atas 1.500 power,” ujar Hilmi

Saat itu, satu rig milik Arifin menjadi klien di Hafco tempat Hilmi bekerja. “Saat itu satu milik Arifin dan tujuh unit milik Parker, perusahaan drilling Amerika.” pungkasnya.

 

Reporter: Ponco S

Tags: Arifin PanigoroBlok B South NatunaheadlineMedconewmont
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
ESDM Gandeng Pertamina EP Genjot Cadangan Migas Nasional

ESDM Gandeng Pertamina EP Genjot Cadangan Migas Nasional

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Lulusan Universitas Pertamina Diharapkan Beri Kontribusi Persoalan Energi

Ratusan Mahasiswa di Universitas Pertamina Dapat Uang Saku Rp 1 Juta

9 tahun ago
Satu Bulan, Penjualan Batubara di Barito Utara Capai 1,1 Juta Ton

Emiten Batubara Mulai Bangkit

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Pertamina Selamatkan Megaproyek PLTGU Jawa 1?

    Komut Pertamina Juga Akan Diganti, Ini Dua Kandidat Terkuat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Hari Blok Cepu Gagal ‘Lifting’, FSO Gagak Rimang Alami ‘Tank Top’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Posisi Dwi Soetjipto sebagai Dirut Pertamina ‘Tidak Aman’? Ini Calon Penggantinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Nindya Karya Diduga Lakukan Eksploitasi Tambang Ilegal di NTB

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina EP Cepu Naikkan Imbal Jasa Pengambilan Minyak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Tujuh Perusahaan Antri IPO, 3 Perusahaan Beraset di Atas Rp250 Miliar 8 Agustus 2025
  • BEI Tetapkan 18 Agustus 2025 Sebagai Hari Libur Perdagangan Bursa di Indonesia 8 Agustus 2025
  • Micro Lot untuk Pemula, AI Trading untuk Pro, Semua Ada di Aplikasi HSB! 8 Agustus 2025
  • Kerja Sama Standard Chartered dan Alibaba Group Dorong Pengembangan dan Implementasi Teknologi AI 7 Agustus 2025
  • Album Baru Jackson Wang 'MAGICMAN 2' Jadi Debut Tertinggi di Billboard 7 Agustus 2025
  • Pupuk Indonesia dan Petronas Chemicals Teken MoU untuk Perkuat Ketahanan Pangan 7 Agustus 2025
  • Semester I 2025, BELL Catatkan Total Penjualan Bersih Sebesar Rp283,1 Miliar 7 Agustus 2025
  • TRIS Catat Laba Bersih Meningkat Sebesar 20 Persen di Semester I 2025 7 Agustus 2025
  • CLEO Raih Laba Sebesar Rp 206,6 Miliar di Kuartal II-2025 7 Agustus 2025
  • Kementerian Ekraf dan PCO Satukan Narasi untuk 8% Pertumbuhan Ekonomi dan 0% Kemiskinan di Indonesia 6 Agustus 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In