Eksplorasi.id – PT PLN (Persero) kembali memeroleh dukungan dari sinergi perbankan BUMN, yakni BNI, BRI, dan Bank Mandiri melalui penyediaan komitmen pinjaman untuk kredit investasi senilai maksimum Rp 12 triliun.

Selain itu, perusahaan setrum pelat merah tersebut juga dapat kredit tambahan Kredit Modal Kerja (KMK) talangan subsidi tahun 2016 menjadi sebesar maksimum Rp 20 triliun, sehingga totalnya menjadi Rp 32 triliun.
Manajer Senior Public Relation PLN Agung Murdifi mengatakan, dukungan dana ini diberikan guna memenuhi kebutuhan investasi kelistrikan di Tanah Air. Selain itu, memperkuat arus kas PLN terkait pembayaran energi primer.
“Sedangkan upsize KMK yang semula sebesar Rp 15 triliun menjadi Rp 20 triliun digunakan untuk memperkuat arus kas PLN terkait kebutuhan modal kerja untuk pembayaran energi primer,” ujar Agung, Jum’at (9/9).
Dia menambahkan, dalam perjanjian kredit sindikasi, masing-masing bank akan memberikan plafon kredit dengan nilai maksimum Rp 4 triliun dan untuk jangka waktu selama 10 tahun.
Dengan adanya perjanjian ini, diharapkan proses pembangunan pembangkit, transmisi, distribusi, dan sarana penunjangnya dapat dipercepat.
Sumber: Kontan