Eksplorasi.id – PT Medco Energi Internasional Tbk ternyata memiliki jumlah liabilitas alias utang yang harus dilunasi sebesar USD 2,1 miliar atau setara Rp 29,92 triliun (kurs Rp 13.550). Hal itu terungkap dalam laporan keuangan perseroan per 31 Desember 2015.
Menurut laporan keuangan, liabilitas tersebut terbagi menjadi dua bagian, yakni liabilitas jangka pendek sebesar USD 526,62 juta (Rp 7,14 triliun) dan liabilitas jangka panjang USD 1,68 miliar (Rp 22,79 triliun).
Liabilitas jangka pendek tersebut diantara adalah obligasi dolar AS yang mencapai USD 78,83 juta (Rp 1,07 triliun) dan pinjaman bank yang mencapai USD 179,5 juta (Rp 2,43 triliun).
Sedangkan untuk liabilitas jangka panjang, diantaranya adalah pinjaman bank USD 908,21 juta (Rp 12,31 triliun), obligasi rupiah USD 252,95 juta (Rp 3,43 triliun), obligasi dolar AS USD 18,74 juta (Rp 253,97 miliar), dan obligasi dolar Singapura USD 69,97 juta (Rp 948,13 miliar).
Baca juga: http://eksplorasi.id/tahun-lalu-kerugian-medco-sentuh-level-rp-249-triliun/
Di satu sisi, jumlah ekuitas Medco Energi per 31 Desember 2015 sebesar USD 701,59 juta atau setara Rp 9,51 triliun. Secara keseluruhan, jumlah liabilitas dan ekuitas perseroan pada tahun lalu mencapai USD 2,91 miliar atau Rp 39,43 triliun.
Sementara, Medco Energi tahun ini mesti membayar sejumlah obligasi yang akan memasuki jatuh tempo. Total obligasi yang mesti dibayar Medco tahun ini mencapai USD 80 juta atau setara Rp 1,08 triliun (kurs Rp 13.550).
Dikutip dari situs resmi Medco, penawaran umum berkelanjutan (PUB) tahun 2011 tahap I dengan tingkat bunga 6,05 persen akan jatuh tempo 14 Juli 2016, sebesar USD 50 juta (Rp 677,5 miliar).
Kemudian, PUD tahun 2011 tahap II dengan tingkat bunga 6,05 persen akan jatuh tempo 11 November 2016 sebesar USD 30 juta (Rp 406,5 miliar). Kedua obligasi itu memiliki peringkat AA-.
Heri
