Eksplorasi.id – Kepala Staf Presiden (KSP) Teten Masduki mengungkapkan satu regulasi yang belum selesai dalam 12 paket kebijakan ekonomi adalah persoalan gas. Padahal, kata Teten, proses percepatan dan efektivitas pelaksanaan paket kebijakan ekonomi sudah mencapai 99 persen.
“Masih ada satu regulasi yang masih dibicarakan di Kemenko Perekonomian yaitu urusan gas,” ujar Teten di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (2/8/2016).
Teten tidak mendetailkan persoalan gas apa yang belum selesai, apakah gas industri atau gas konsumsi masyarakat. Namun, kata Teten, semua ini masih dalam proses dan segera diselesaikan.
“Ini masih ada perbedaan antara BPH Migas dan ESDM,” singkatnya.
Sementara itu, Teten melanjutkan, secara keseluruhan proses percepatan dan efektivitas pada 12 paket kebijakan sudah hampir rampung. Dari 203 regulasi seluruh kebijakannya sudah diselesai.
“Saya kira kalau dari percepatan regulasi dari Paket 1-12 itu sudah selesai 99 persen, masih ada 1 regulasi yang maish akan dibicarakan . Sebenarnya cukup berhasil, semua paket deregulasi, apakah yang diganti atau disatukan itu sudah selesai,”ujarnya.
Untuk mengetahui dampak paket kebijakan, implementasi 12 paket pun segera diuji cobakan. Dalam proses uji coba, Teten mengatakan, akan dilihat apakah masih ada tumpang tindih aturan, apakah proses birokrasi masih panjang.
“Jadi ini tinggal kita melakukan pengujian di lapangan, apakah masih ada regulasi-regulasi yang belum memberikan kenyamanan di dunia usaha hingga UMKM,” tuturnya.
Eksplorasi | Aditya