Eksplorasi.id – Manajemen PT Pertamina (Persero) kembali menjadikan wabah Corona Covid-19 untuk menyetop operasional kilang Balikpapan.
Mulai April, kilang Balikpapan dilakukan penyetopan bertahap sehingga di awal Mei semua kilang Balikpapan diberhentikan
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai efisiensi kilang di tengah menurunnya permintaan BBM karena dampak Corona .
“Penurunan kapasitas pengolahan kilang akan dilakukan di kilang Balikpapan. Pengurangan akan bertahap hingga akhirnya kilang Balikpapan berhenti operasi pada Mei 2020,” kata dia dalam rapat kerja virtual bersama Komisi VI DPR, Kamis (16/4).
Dia melanjutkan, pihaknya juga akan menunda eksplorasi sumur baru dan fokus untuk tetap melanjutkan kegiatan perawatan sumur yang sudah beroperasi.
“Sumur eksisting dioperasikan dengan efisiensi, eksplorasi sumur baru kami tunda. Ini satu langkah untuk menurunkan biaya investasi dan produksi sesuai target,” jelas Nicke.
Di satu sisi, imbuh dia, perseroan baru saja membeli tambahan 10 juta barel minyak mentah di tengah harga yang sedang murah. Minyak ini akan disimpan untuk mengamankan stok BBM nasional.
“Ketika harga minyak Brent USD 24, kami melakukan pembelian tambahan 10 juta barel. Kami optimalkan disimpan storage yang ada,” ujar dia.
Reporter : Sam