• EKSPLORASI.ID
  • MONETER.ID
  • BANTEN.CO
Selasa, Juni 3, 2025
  • Login
EKSPLORASI.ID
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS
No Result
View All Result
EKSPLORASI.ID
No Result
View All Result
Home BERITA

Pemkab Bojonegoro Larang Warga Mendekat ke Lokasi Lumpur Panas di Desa Krondonan

by Eksplorasi.id
27 Juli 2016
in BERITA
0
Pemkab Bojonegoro Larang Warga Mendekat ke Lokasi Lumpur Panas di Desa Krondonan

Lumpur panas di Desa Krondonan. (Foto: Istimewa)

0
SHARES
88
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Eksplorasi.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur melarang warga mendekat di lokasi semburan lumpur bercampur air panas di Desa Krondonan karena dimungkinkan bisa mengeluarkan gas beracun dalam jumlah besar.

“Lokasi semburan di Krondonan sekarang diberi batas garis polisi untuk mencegah warga mendekat,” kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemkab Bojonegoro Agus Supriyanto, di Bojonegoro, Rabu (27/7).

Pemasangan batas garis polisi, lanjut dia, dilakukan ketika Tim ESDM, Badan Lingkungan Hidup (BLH) bersama dengan Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro meninjau lokasi semburan lumpur bercampur air, Selasa (26/7).

“Paling tidak adanya garis batas polisi untuk berjaga-jaga kalau semburan gas yang keluar meningkat,” jelas dia.

Menurut dia, semburan lumpur bercampur air panas di desa setempat sama dengan semburan lumpur di Desa Jari, juga di Kecamatan Gondang.

Oleh karena itu, lanjut dia, prosedur pengamanannya sama dengan semburan lumpur bercampur air di Desa Jari yaitu memasang garis batas polisi, selain memasang papan pengumuman awas bahaya gas beracun tanpa memisahkan lumpur dengan air.

“Dari semburan yang keluar berbagai macam gas. Salah satunya dari hasil pengukuran BLH ada gas Co2 (karbon dioksida),” ucapnya.

Sekretaris Wilayah Kecamatan Gondang, Bojonegoro Basuki menjelaskan debit air panas yang keluar dari semburan masuk ke dalam sebuah embung yang jaraknya sekitar 3 kilometer dari titik semburan.

Akibatnya, lanjut dia, berbagai aneka ikan di embung banyak yang mati sehingga petani takut memanfaatkan air embung untuk mengairi tanaman bawang merah.

“Saat ini para petani masih memanen bawang merah di sekitar semburan. Setelah ini ya kembali menanam bawang merah, tapi petani masih mengkhawatirkan gagal kalau memanfaatkan air di embung,” paparnya.

Sesuai data, di sekitar lokasi setempat terdapat tanaman bawang merah sekitar 20 hektare, selain juga tanaman jagung. “Tanaman jagung yang di dekat lokasi mati,” ujar Basuki.

Semburan lumpur di Desa Krondonan Kecamatan Gondang di atas tanah Perhutani di lokasi kemiringan diketahui warga, Jumat (22/7).

Sesuai hasil pengukuran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebutkan debit air bercampur lumpur yang keluar dari semburan di lima lokasi sekitar 1 liter per detik.

Eksplorasi | Ant | Juta

Tags: BojonegoroDesa KrondonanLumpurPanas
Eksplorasi.id

Eksplorasi.id

Next Post
Proyek PLTU Kertasari di Sumbawa Barat Terganjal Izin Pembangunan Dermaga

Proyek PLTU Kertasari di Sumbawa Barat Terganjal Izin Pembangunan Dermaga

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Recommended

Kini, Masyarakat Jateng-DIY Bisa Nikmati DexLite

Sopir Truk Tuntut Dexlite Berkualitas

9 tahun ago
Sejumlah SPBU di Pantura Timur Tidak Lagi Jual Premium

Sejumlah SPBU di Pantura Timur Tidak Lagi Jual Premium

9 tahun ago

Sering Dibaca

  • Bangun Infrastruktur Energi, Pertamina Alokasikan Dana Rp 2 Triliun

    Bangun Infrastruktur Energi, Pertamina Alokasikan Dana Rp 2 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apartemen Pertamina Cilacap yang Dibangun PT PP Diduga Bermasalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mantan Presdir Freeport Diduga Lakukan Manipulasi Penjualan Saham Perusahaan Tambang Emas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Reklamasi Lahan Pasca Tambang di Lingga Baru 10 Persen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dampak Kekeringan kurangi 75% kapasitas produksi PLTA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

RSS Moneter.id

  • Anggarkan Rp49,3 Triliun, Pemerintah Segera Cairkan Gaji ke-13 ASN 2 Juni 2025
  • Kaspersky Menunjuk Country Manager Pertama untuk Indonesia 2 Juni 2025
  • Louis Dreyfus Company Resmikan Pabrik Pemurnian Gliserin dan Lini Pengemasan Minyak Nabati di Lampung 2 Juni 2025
  • Tingkat Okupansi Tumbuh, RedDoorz Kian Agresif Lakukan Penetrasi Pasar di Medan 2 Juni 2025
  • LPS Jamin Indonesia Tidak Alami Krisis Moneter 2 Juni 2025
  • PINTU Rilis Program yang Berikan Insentif ke Pengguna Aplikasi 2 Juni 2025
  • LPS Sebut Masih Miliki Dana Cadangan Rp255 Triliun untuk Menjamin Simpanan Nasabah Bank 31 Mei 2025
  • Indodax Himbau Investor Agar Tetap Tenang Ditengah Anjloknya Harga Bitcoin 31 Mei 2025
  • Gitar Indonesia 'Curi' Perhatian di Pameran Sound Messe Osaka 2025 30 Mei 2025
  • Indonesia-Prancis Tanda Tangani Kerja Sama Penguatan Ekonomi Kreatif 28 Mei 2025
EKSPLORASI.ID

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Navigate Site

  • REDAKSI
  • KETENTUAN LAYANAN
  • PEDOMAN SIBER
  • HUBUNGI KAMI

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
  • INDEPTH
  • RAGAM
  • ENGLISH NEWS
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
  • INFOGRAFIS
  • INDEKS

© 2020 Eksplorasi.id - REFERENSI BERITA ENERGI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In